Jakarta, Gatra.com- Kepala Staf Umum (Kasum) TNI, Letjen TNI Joni Supriyanto mengapresiasi seluruh pihak terus bekerja sama memadamkan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di wilayah Provinsi Riau. Mulai dari prajurit TNI, Polri, serta anggota dari Manggala Agni, dan masyarakat.
Hal tersebut disampaikan Kasum TNI usai menerima paparan Danrem 031/WB Brigjen TNI M. Fadjar. Ini terkait tugas yang sudah maupun yang akan dilaksanakan oleh Satgas Karhutla Provinsi Riau, bertempat di ruang rapat VIP Lancang Kuning, Bandara Sultan Syarif Kasim II, Pekanbaru Riau, Sabtu (10/8).
Menurut Letjen TNI Joni Supriyanto, stand by pasukan dan perlengkapan, Heli Water Bombing serta bahan bakarnya, akan menjadi prioritas ke depan untuk mencegah terjadinya Karhutla di Provinsi Riau.
“Saya juga berterima kasih kepada Satgas Karhutla Riau yang telah bekerja maksimal dengan segala kendala yang di hadapi dalam penanggulangan Karhutla di Provinsi Riau,” katanya.
Selanjutnya, Kasum TNI Letjen TNI Joni Supriyanto bersama Gubernur Riau Drs. H. Syamsuar M.Si, Kapolda Riau Irjen Pol Widodo Eko. P., Danlanud RSN Marsma TNI Ronny Moningka, Danrem 031/WB Brigjen TNI M.Fadjar, melakukan peninjauan dari udara untuk melihat wilayah yang terbakar. Selain itu, menemui anggota Satgas Darat yang melaksanakan pemadaman di lapangan.
Kasum TNI beserta rombongan juga meninjau ke daerah Pekanbaru, Taman Nasional Tesso Nilo Kabupaten Pelalawa, Desa Penarikan Kabupaten Pelalawa, dan Desa Begadu Kabupaten Pelalawan.
Turut serta dalam peninjauan tersebut diantaranya Waasintel Panglima TNI Brigjen TNI (Mar) R. Widad P. Ajie, M.B.A, dan Waaster Panglima TNI Brigjen TNI (Mar) Purnomo.