Jakarta, Gatra.com - Kuasa Hukum Kivlan, Tonin Tachta mengungkapkan kliennya mengalami gangguan kesehatan sehingga pihaknya mengajukan surat pengalihan penahanan.
"Iya (suratnya) sudah diajukan Kamis kemarin," kata Tonin saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat (9/8).
Tonin menyebut selama menjalani tahanan, kliennya memiliki keluhan berbagai rasa sakit mulai sakit kepala hingga matanya yang kabur.
“Sinositis, Sakit kepala yang berkelanjutan, nyeri bagian kiri tubuh mulai kaki maupun sendi. Mata tidak bisa melihat tulisan dengan jelas dan keluar lendir dari mulut kalau tidur, pucat karena tensi ekstrem naik-turun," katanya.
Penyakit itu, menurut Tonin dirasakan sejak 14 Juni lalu, saat Kivlan mengalami sakit gigi.
Dari situ menjalar ke sejumlah keluhan dan gejala penyakit lainnya. Kivlan pun sudah meminta untuk diperiksa kesehatannya.
"Meminta pengobatan atau check up pada 29 Juli 2019 melalui petugas kesehatan Rutan Pomdam Jaya dan dilakukan pertama kali pada 1 Agustus," tambahnya.
Tonin mengatakan dengan dikabulkannya atau tidak permohonan Kivlan, ini tergantung pada hasil periksaan dokter.
Tonin berharap dokter bisa memberikan rujukan pada kliennya untuk dirawat lanjutan.
"Kalau kepalanya sakit terus setelah, begitu juga ngilu bagian kiri tubuhnya, maka dokter sepatutnya memberikan rujukan untuk bed rest," kata Tonin.