Home Politik Saatnya Generasi Muda Gantikan Elite Politik Lama Pelanggar HAM

Saatnya Generasi Muda Gantikan Elite Politik Lama Pelanggar HAM

Jakarta, Gatra.com - Sekretaris Pimpinan Pusat (PP) Pemuda Muhammadiyah, David Krisna Alka, mengatakan, sudah saatnya generasi muda menggantikan elite politik lama yang di antaranya merupakan pelanggar hak asasi manusia (HAM) di masa lalu.

"Lihatlah rata-rata elite politik lama yang masih bercokol di dunia politik. Bahkan di antara mereka meninggalkan jejak hitam pelanggaran HAM. Inilah saatnya generasi muda untuk peduli soal kemanusian, unjuk bersih, dan ujuk prestasi dalam politik untuk kebaikan publik," kata David di kantor Komnas HAM, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (9/8).

Baca juga: Komnas HAM Dorong Pemerintah Tuntaskan Pelanggaran HAM Berat

Lebih lanjut, David menjelaskan, saat ini memang banyak anak-anak muda yang terjun ke dalam dunia politik. Namun ironisnya, mereka seolah terkurung dan hanya mengkuti arus politik yang sudah dibentuk oleh para elite politik lama.

Seharusnya, kata David, kaum muda yang saat ini aktif berpolitik, berani mendobrak paradigma-paradigma politik masa lalu. Tidak hanya itu, mereka juga harus menjunjung tinggi nilai-nilak hak asasi manusia di atas segalanya. Terlebih, mereka pun harus berani mengungkap siapa saja penjahat HAM masa lalu yang saat ini masih eksis di dunia politik.    

Sejalan dengan David, Komisioner Komnas HAM, Amiruddin pun meminta kepada generasi muda, agar saat duduk di bangku politik, mereka tidak memikirkan ambisi pribadi ataupun golongan.

Baca juga: Komnas HAM Tolak Pidana HAM Berat Masuk KUHP

"Demokrasi semestinya dijauhkan dari pemikiran ambisius yang hanya mementingkan kepentingan pribadi dan golongan. Ini yang harus diingat oleh kaum muda yang saat ini berada di kursi politik," ujar Amir.

Pada dasarnya, dalam politik, pemikiran ambisius baik itu dari pribadi atau golongan dapat menimbulkan perilaku otoriter yang pada akhirnya dapat menciderai penegakan HAM di Indonesia. 

424