Tebingtinggi, Gatra.com – Kemudahan akses menjangkau kawasan Tebing Tinggi harus dimanfaatkan untuk mengembangkan daerah. Karena itu harus ada produk kreatif berkualitas yang dimiliki Tebing Tinggi.

Wakil Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Musa Rajekshah mengatakan Ekonomi Tebingtinggi didominasi oleh sektor perdagangan besar dan eceran sebesar 21,98 %, diikuti sektor konstruksi sebesar 14,56 %. Sebagai kota perdagangan, Pemprov Sumut mengapresiasi pertumbuhan ekonomi Tebingtinggi yang lebih tinggi dari pada Sumut.

Baca Juga: Pemprov Sumut Tidak akan Halangi Rencana Pembentukan Provinsi Sumteng

“Karena itu harus terus dikembangkan. Khususnya dari sektor ekonomi kreatif. Harus dibuat inovasi. Tujuannya agar kelak Kota Tebingtinggi menjadi kota yang menjadi tujuan untuk dikunjungi selain Kota Medan," terang lelaki yang akrab disapa Ijek tersebut dalam saat membuka Tebingtinggi Economic Forum 2019, Selasa (6/8).

Ijek mengatakan Kota Tebingtinggi juga dapat meningkatkan sektor pariwisata dengan menjadikan kota ini sebagai tempat penyelenggaraan berbagai acara dan event bertaraf nasional dan international.

Baca Juga: DPRD Sumut Kembali Bahas Pembentukan Provinsi Sumteng

Terlebih saat ini, Kota Tebingtinggi juga sudah menjadi kota alternatif dari Kota Medan, karena dukungan dari akses jalan yang semakin cepat. Saat ini juga sudah ada produk kreatif namun harus didukung kwalitas yang baik.

Ijek mengatakan dengan adanya produk kreatif dan berkualitas, akan semakin menambah daya tarik Kota Tebingtinggi untuk dikunjungi wisatawan. “Karena itu, produk kreatif di daerah ini harus terus dikembangkan,” ujarnya.

Baca Juga: Akademisi Meminta Warga Belajarlah Dari Sumut

Walikota Tebingtinggi Umar Zunaidi Hasibuan mengatakan akan menjadikan Tebingtinggi sebagai kota yang mampu berdaya saing, terlebih lagi adanya pembangunan jalan tol yang mempermudah akses antar kota. "Tentunya Tebingtinggi harus mampu bersaing mulai dari produknya, pariwisata dan kulinernya, dan ini semua harus mendapat dukungan dari semua pihak," jelasnya.

Reporter: Baringin Lumban Gaol