Tebo, Gatra.com - Sudah beberapa pekan ini server Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Kabupaten Tebo rusak dan hingga saat ini belum selesai diperbaiki. Akibat kerusakan tersebut, sejumlah proyek di Tebo terancam gagal dilaksanakan.

Baca Juga: Kontraktor Keluhkan Website LPSE Tebo Sering Error

Terkait rusaknya server LPSE tersebut, Bupati Tebo Sukandar mengaku sudah perintahkan Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Tebo untuk berkordinasi dengan maintenance agar segera diperbaiki kerusakan. “Begitu juga dengan yang di ULP, sudah saya perintahkan,” kata Sukandar ketika dikonfirmasi, Selasa (6/8).

Baca Juga: Ketua ULP: Server LPSE Rusak karena Listrik Sering Padam

Sukandar juga mengakui jika Ketua ULP sudah menghadap dia terkait kerusakan server LPSE tersebut. Namun yang disayangkanya setelah sekian hari server mengalami kerusakan, baru dilaporkan kepada dia.

“Yang lebih saya sayangkan lagi, seharusnya ini kan ada back up daatanya dengan hard disk. Namun ini tidak ada,” kata Sukandar lagi.

Baca Juga: Gara-gara Server Rusak, Tender PUPR Tebo Terancam Batal​​​​​​​

Menurut Sukandar, lelang proyek melalui LPSE merupakan pekerjaan setiap tahun. Seharusnya kata dia, ULP dan Dinas Kominfo sudah antisipasi kerusakan server sejak jauh hari. ”Tapi ini sangat saya sayangkan, mengapa bisa terjadi,” ujarnya.

Dari informasi yang didapat kata Sukandar, kerusakan server LPSE sudah selesai diperbaiki. “Server sepertinya hari ini sudah selesai diperbaiki, tinggal input data saja. Yang jelas ini akan menjadi penilaian saya terhadap kinerja Kominfo dan ULP,” kata dia.

Baca Juga: Dinas PUPR Tebo Belum Terima Surat Dari ULP​​​​​​​