Tangerang, Gatra.com - Bolu Botani menggandeng petani lokal Indonesia sebagai pemasok utama bahan baku. General Manager (GM) Bolu Botani, Yudha Pratama menuturkan, bahan baku mengambil dari petani di Wilayah Jawa Barat dan Jawa Tengah. 

"100% bahan bakunya lokal, bahan baku tersebut yang utama [adalah] talas dan ketan,”ujarnya kepada Gatra.com, Minggu, (2/8).

Menurutnya, hal tersebut dilakukan agar menjaga kualitas rasa dari olahannya yang mempunyai cita rasa nusantara. Yuda menyebut, dalam sehari bisa menjual 5.000 boks di setiap wilayah.

“Untuk penjualan kurang lebih 5.000 boks sehari yang meliputi wilayah Jabodetabek dan beberapa provinsi lainnya. Kita juga sedang mewacanakan bisa mengekspor produk tersebut, ada beberapa pilihan rasa yang sudah ada,”tambahnya.

Terkait metode penjualan, ia mengatakan, hingga saat ini telah memiliki ratusan mitra yang tersebar di beberapa wilayah. Pada awal menjadi mitra, tidak harus mengeluarkan modal yang cukup besar. 

“Kita kan sistemnya mempunyai mitra. Dari mitra tersebut untuk modal awal range-nya sekitar Rp10 juta- Rp20 juta. Di bawah itu juga bisa. Kalau dulu, awal kita [berdiri] modalnya juga besar. Namun income ke depannya juga bagus. Bisa mencapai ratusan juta,”katanya.