Jakarta, Gatra.com - Dalam rangka menyambut Hari Kemerdekaan RI yang ke-74, Holisticare Ester C menyelenggarakan lomba lari. Lomba ini juga merupakan napak tilas peristiwa bersejarah Indonesia yang dikenal dengan Peristiwa Rengasdengklok.
"Kami ingin mengajak konsumen setia kami dan masyarakat Indonesia umumnya untuk menghargai kemerdekaan yang telah diperjuangkan oleh para pendiri bangsa Indonesia," kata Associate Director Marketing, Rudy Tandi, saat penutupan lomba di Tugu Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (4/8).
Baca juga: Komunitas Lari di Jabodetabek Ikut Estafet Sejauh 74 Km
Lomba lari estafet sejauh 74 kilometer (km) ini diikuti sepuluh komunitas pelari yang berasal dari Jabodetabek. Mereka mulai berlari pukul 00.01 WIB di Tugu Perjuangan di Rengasdengklok, Karawang, Jawa Barat dan mencapai garis finish pada pukul 07.00 WIB di Tugu Proklamasi, Jakarta.
Mantan Puteri Indonesia tahun 2002, Melanie Putria, juga turut hadir dan bergabung dengan para peserta lomba untuk ikut berlari sesuai rute.
Rudy mengatakan, pihaknya memastikan keamanan para peserta lomba. "Karena rute yang ditempuh oleh para pelari adalah jalanan umum dan ditempuh para peserta pada lewat tengah malam, kami mengutamakan keselamatan para peserta," ujarnya.
Lomba ini, lanjut Rudy, melibatkan marshall atau patroli polisi untuk mengawal pelari dari titik start hingga finish.
Baca juga: Hari Terakhir Atletik, Indonesia Kawinkan Emas Lari 4x100 meter
Salah satu peserta lomba lari, Ade Irawan (40), mengatakan bahwa secara keseluruhan acaranya sudah bagus, tetapi rutenya tidak jelas, sehingga banyak peserta yang kebingungan. "Polisi pengawalnya juga pada enggak tahu jalan," ungkap Ade.
Sepuluh komunitas yang ikut serta dalam lomba ini adalah LDR Indonesia, Karawang Runners, RIOT, MAEM, BRB, CEO, FakeRunners, SRC, Komando Squad, dan Bogor Runners. Semua komunitas lari tersebut terbuka untuk umum atau bagi para pecinta olahraga lari di kawasan Jabodetabek.