Home Politik Basarah Ingin Pimpinan MPR Harus Ada Unsur Oposisi

Basarah Ingin Pimpinan MPR Harus Ada Unsur Oposisi

Jakarta, Gatra.com - Wakil Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (Wasekjen) Ahmad Basarah menilai PDIP menyerahkan sepenuhnya pada hasil musyawarah dan mufakat antara seluruh partai koalisi pengusung Jokowi-Ma'ruf Amin terkait siapa yang akan menduduki kursi pimpinan MPR. 

Terlebih lagi, kata dia, orang yang menjadi pimpinan MPR harus mendapatkan dukungan dari Jokowi sebagai Presiden terpilih.

"Harapannya karena MPR ini lembaga permusyawaratan maka sangat ideal pilihan pimpinan MPR itu dilakukan dengan cara musyawarah mufakat bukan dengan cara voting," ujarnya di Neighbor Coffee Spot, Jalan Hos Cokroaminoto, Jakarta, Jumat (2/8).

Ia menambahkan, agar musyawarah mufakat bisa berjalan dengan baik, maka komposisi pimpinan MPR tidak hanya diisi oleh partai pengusung Jokowi-Ma'ruf, akan tetapi juga harus ada unsur pimpinan dari partai pendukung Prabowo-Sandiaga.

"Idealnya komposisi pimpinan MPR selain terdiri dari unsur partai koalisi indonesia kerja kemudian harus ada unsur DPD RI karena perintah UU-nya, tapi juga ada unsur dari perwakilan partai politik koalisi adil makmur," jelasnya.

"Jadi simbol pimpinan MPR itu adalah persatuan antara partai-partai politik yang pada saat Pilpres kemarin terbagi dalam dua blok, blok 01 dan 02. Jadi harapan untuk menjadikan MPR sebagai simbol persatuan bangsa Indonesia itu akan terwujud," tambah Basarah.

 

96