
Jakarta, Gatra.com - Instruktur Nasional Partai Amanat Nasional (PAN) yang merupakan wadah bagi pengkader dan guru dalam sekolah politik di PAN menilai Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan tidak layak untuk memimpin PAN kembali.
"Zul satu kali lah, mau dua kali gimana, kan enggak ada reputasi, enggak ada prestasi juga," ujar Instruktur Pengkader Senior PAN Icu Zulkafril kepada wartawan usai agenda FGD Instruktur Nasional PAN di Padepokan Pencak Silat, TMII, Jakarta Timur, Jumat (2/7).
Icu menyebut, tradisi di PAN menjabat ketua umum hanya satu periode. Ia mencontohkan Amien Rais, Hatta Rajasa hingga Soetrisno Bachir yang hanya menjabat selama 5 tahun.
Icu bahkan menilai saat ini manajemen DPP PAN tidak dikelola dengan baik, ia mencontohkan berpindahnya Kantor DPP hingga delapan kali.
"Kita mau PAN well organized, terorganisir dengan baik jangan seperti sekarang tidak punya kantor tetap dan sampai delapan kali pindah," kata Icu.
bahkan banyak suara kekecewaan terhadap DPP PAN pimpinan Zulkifli Hasan juga terdengar dari para instruktur sepanjang FGD berlangsung.
Rahmawati, Kader PAN dari Tangerang menyatakan kekecewaannya, sebab menurutnya kader yang berjuang dan loyal terhadap partai namun memilih oposisi banyak ditinggalkan sama sekali.
"Yang di partai dan dewan kepentingannya untuk dirinya sendiri, kekayaannya, cuma ha..ha.. hi..hi, studi banding ke luar negeri," kata Rahmawati dalam forum.
Ia juga kecewa sebab sistem pengkaderan yang sudah dibuat di PAN tidak berjalan dengan baik.
"PAN sudah membuat sistem pengkaderan, nyatanya kongkalikong, kader yang berjuang kalah dengan kader yang artis, kader yang miliki uang," ujar Rahmawati.