Tangsel, Gatra.com - Wakil Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Benyamin Davnie, mendukung Kementerian Pertanian (Kementan) yang melalui Toko Tani Indonesia (TTI) melakukan operasi pasar (OP) untuk menstabilkan harga cabai di wilayahnya Kamis kemarin (1/8).
"Saya apresiasi kegiatan ini, karena yang sangat membantu masyarakat memperoleh cabai murah. Saya juga berterima kasih dengan Kementerian Pertanian yang terjun langsung dengan kami melakukan operasi cabai," katanya dalam keterangan tertulis, Jumat (2/8).
Benyamin menyampaikan keterangan tersebut saat membuka OP Cabai di Kantor Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan Tangsel. OP cabai dimulai pukul 08.00 pagi disambut antusias warga sekitar. Harga cabai yang dijual dalam OP ini Rp35.000 per kg sedangkan di tempat lainnya mencapai Rp85.000.
"Program yang digagas Kementerian Pertanian melalui Toko Tani Indonesia ini harus kita dukung sebagai upaya menstabilkan harga dan menekan inflasi," kata Bunyamin didampingi Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan Kota Tangsel, Nur Slamet.
Menurut Nur Slamet, OP ini dilakukan karena masih tingginya harganya cabai.? Berdasarkan laman pagar Tangsel harga cabai rawit mencapai Rp86.400 per kg dan cabai merah keriting Rp68.350 per kg.
Dalam OP ini, harga cabai merah keriting dijual Rp35.000 per kg. Selain itu juga, dijual beras, bawang merah, gula, minyak goreng, daging ayam, daging sapi, dan sayuran dengan harga di bawah harga pasar.
"Melihat kondisi ini, kami menggandeng Toko Tani Indonesia Center Kementerian Pertanian melakukan OP cabai murah berkualitas," ujar Nur Slamet.
Untuk efektivitas dalam stabilitas pasokan dan harga, dalam waktu dekat Kota Tangsel akan memiliki Toko Tani Indonesia Centre (TTIC). "Untuk melayani masyarakat membeli harga pangan murah dan menstabilkan harga, dalam waktu dekat kami akan bekerja sama dengan BKP Kementan mendirikan TTIC di sini," ujar Nur Slamet.
Dalam OP cabai murah ini, pengunjung sangat senang. "Saya sangat senang dan tertolong dengan adanya gelar cabai murah ini. Di sini cabai murah, bawang murah, beras murah sangat membantu saya sebagai ibu rumah tangga," ujar Siti.
Gelar cabai murah terus dilakukan di berbagai daerah guna meredam kenaikan harga. Kepala Pusat Distribusi dan Cadangan Pangan Badan Ketahanan Pangan (BKP), Risfaheri, mengimbau ke berbagai provinsi yang mengalami fluktuasi harga cabai agar menggelar cabai murah dengan melibatkan petani cabai.
OP Di Banten
Selain di Tangsel, gelaran cabai murah juga dilakukan Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Banten yang menggunakan mobil TTIC, berkeliling ke permukiman warga.
Cabai merah keriting sebanyak 500 kg didatangkan dari kelompok tani Kabupaten Kulon Progo, DIY karena petani cabai di Pandeglang dan daerah sentra cabai di Provinsi Banten baru 2 minggu ke depan akan panen.
"Karena harga cabai di pasar Serpong mencapai Rp65.000 per kg, sehingga kami melakukan OP cabai agar harga cabai bisa turun. Cabai merah keriting kami jual hanya Rp35.000 per kg sehingga sangat terjangkau oleh masyarakat," ujar Kadis Ketahanan Pangan Provinsi Banten, Ali Fadillah.