Medan, Gatra.com - PSMS Medan ambil langkah lapor ke PSSI atas kekalahan dari Babel United 1-0 di Stadion Depati Amir, Pangkal Pinang, akhir Minggu lalu. Buruknya kepemimpinan wasit Parizon, menjadi hal mendasar PSMS melaporkan pertandingan pekan ke-8 itu.
Pihak PSMS merasa dirugikan atas kekalahan kontroversi yang berakhir 1-0. Gol Babel diciptakan Fikri Ardiansyah menit 85. Sekretaris Umum PSMS, Julius Raja mengatakan, pihaknya telah mengadukan secara resmi kepemimpinan wasit hingga hasil pertandingan tersebut ke PSSI. "Kami sudah menyikapi tentang gol kontroversi itu dan sudah kita lihat di videonya. Ini sudah kami laporkan ke PSSI," ungkap Julius, Selasa (30/7).
Baca Juga: Hadapi Babel, PSMS Bawa 18 Pemain
Pria yang akrab disapa King itu menambahkan, jika protes tersebut tak mengubah hasil kekalahan yang diderita skuad Ayam Kinantan. Hal ini dilakukan untuk mencari kebenaran. "Kita mencari bagaimana solusi dan kita laporkan tentang wasitnya sendiri yang banyak merugikan tim PSMS Medan," sebut King.
PSMS merasa dirugikan atas kekalahan yang diyakini berbau kontroversi. PSMS menganggap bola masih berada digaris gawang. Gol yang tercipta dari sundulan Fikri mengenai mistar gawang, jatuh di luar garis gawang. Namun, wasit Parizon menyatakan gol bagi Babel United.
Merasa bola jatuh di luar garis gawang, pemain PSMS memprotes, namun wasit tetap memutuskan bola tetap masuk gawang PSMS. "Dalam hal ini kami sudah membuat surat protes kepada PSSI, Komite Perwasitan dan Liga supaya bisa dilihat dan ditindaklanjuti dan kalau memang itu bersalah tentu harus dihukum," pungkas King.
Reporter: Iskandar