Semarang, Gatra.com - Kerajikan mebel kayu jati khas Jepara, serta produk kopi dan herbal Jawa Tengah (Jateng) diketahui digemari warga Rumania dan Moldova.
Hal ini dikatakan Duta Besar Luar Biasa Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Rumania dan Republik Moldova, M. Amhar Azeth ketika melakukan audensi dengan Sekretaris Daerah Provinsi Jateng, Sri Puryono di Semarang, Senin (29/7/).
Menurut Amhar, minat warga Rumania dan Moldova membeli mebel kayu jati khas Jepara, serta aksesori unik, seperti kacamata berbahan kayu jati cukup tinggi.
Warga Rumania dan Moldova, lanjut ia, ingin agar Jateng dapat mengekspor lebih banyak kerajinan kayu jati khas Jepara ke negara mereka.
“Mereka banyak bertanya mebel kayu jati dari Jepara yang sekarang tidak ada lagi. Padahal potensi untuk menyerap produk Jepara itu kuat sekali,” katanya.
Selain kerajinan kayu jati dari Jepara, lanjut Amhar, produk kopi dan herbal Jateng juga menjadi primadona di hati warga Rumania dan Moldova.
Produk kopi asal Jateng, digemari warga kedua negara tersebut karena memiliki rasa yang nikmat, sedangkan produk herbal memiliki kasiat nyata.
“Rumania yang memiliki jumlah pendudukn 19 juta orang dengan tingkat pertumbuhan ekonomi tujuh persen cukup punya potensi untuk dijadikan sebagai mitra dagang, sesuai arahan pemerintan untuk menggiatkan ekspor dan menarik investasi,” ujarnya.
Untuk meningkatkan kerja sama di bidang ekonomi dan investasi, Indonesia akan menyelenggarakan Indonesian Festival 2019 di Rumania dan Moldova pada pertengahan September mendatang.
Menurut Amhar, kerja sama dengan Rumania sebernarnya telah berlangsung saat kepemimpinan Presiden Soekarno dengan saling bertukar barang arau barter. Indonesia mengirim karet dan kopi. “Kerja sama dengan Rumania terhenti. Rumania sekarang membuka pintu produk-produk Indonesia,” ucap Ahmar.
Sedangkan Sri Puryono, menyatakan menyambut baik adanya Festival Indonesia di Rumania dan Moldova 2019 yang membuka lebar pintu kerja sama di bidang ekonomi dan investasi dengan Jateng.
“Gayung bersambut dengan upaya Jateng untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi selaras dengan arahan Bapak Presiden. Kami memang sedang mendorong ekspor,” ujar dia.
Untuk produk kopi, menurut Puryono, setiap kabupaten/kota memiliki varian kopi dengan cita rasa unik dan aroma yang khas.
“Varian kopi di Jateng baik arabika maupun robusta banyak sekali. Jateng juga gudangnya herbal. Kami dorong agar bisa di ekspor ke Rumania dan Moldova, serta negara lain," ujar dia.