Palembang, Gatra.com - Himpunan Pengusaha Online Internasional (HIPO) menargetkan akan meraih predikat unicorn pada lima tahun mendatang.
Ketua HIPO Sumsel, Muharatun Mainy mengatakan, berbagai upaya terus dilakukan guna mencapai tujuan tersebut. Perkembangan era teknologi menjadi alasan utama cita-cita tersebut bisa ingin diwujudkan. Jika tercapai, keinginan HIPO menjadi unicorn akan mengikuti jejak Gojek yang menjadi perusahaan anak bangsa yang telah meraih predikat unicorn baru-baru ini.
"Kita opmisi target unicorn, karena Indonesia saat ini kita tidak bisa lepas dari digitalisasi. Semua orang dituntut menggunakan paket produk digitalisasi dalam hal ini aplikasi online sepeeti HIPO dalam melakukan berbagai transaksi. Dan HIPO hadir menjawab tantangan yang dibutihkan masyarakat," ungkapnya usai pelantikan DPD HIPO Sumsel periode 2019-2014 di Hotel Horison Palembang, Minggu (28/7).
Menurutnya, berbagai langkah terus dilakukan HIPO untuk mewujudkan impian menjadi unicorn, diantaranya mulai gencar melakukan seminar, sosialiasi hingga bekerjasama dengan berbagai daerah di Indonesia.
"Sosialiasi, kerjasama dengan masyarakat dan pemerintah masih menjadi PR yang harus diselesaikan demi mewujudkan HIPO menjadi unicorn," paparnya.
HIPO lahir pada 22 Desember tahun lalu, namun jumlah anggota sekaligus pengguna sudah mencapai 45.000 orang. Kendati baru berkembang, HIPO sudah tersebar di 34 provinsi di Indonesia.
"Kita hadir untuk kemakmuran masyarakat Indonesia, manfaat bagi pengguna bisa beli sembako murah, keperluan bayar-bayar tidak dikenakan biaya hingga punya pekerjaan bagi anggota," ucapnya. Selian itu, HIPO juga memberikan ruang menyerap sumber daya alam di setiap daerah di Indonesia yang disulap menjadi produk siap jual.
"Sumsel punya sabut kepala yang bisa disulap menjadi kursi hingga jok mobil. Produk ini akan dikelola anggota kita kemudian dijual di melalui aplikasi HIPO," pungkasnya.
Reporter: Karerek