Jakarta, Gatra.com - Tahukah Anda jika kebiasaan meminum susu sebelum tidur dapat berdampak pada kesehatan anak? Ternyata, kebiasaan seperti itu bisa membahayakan anak Anda.
Minum susu sambil tidur sudah menjadi hal lazim dan sering dilakukan sebelum anak terlelap. Kemungkinan buruk yang tak mungkin dihindari yaitu merusak gigi anak atau dalam istilah medis dikenal sebagai Karies.
Menurut Ahli Kesehatan Gigi dari Ikatan Dokter Gigi Anak Indonesia (IDGAI), Eva Fauziah, dalam posisi tidur lidah anak akan tertutup. Pada saat itulah aliran saliva menjadi kurang.
Ketika saliva di dalam mulut berkurang, maka aliran pembersihan pun menjadi terhambat sementara bakteri terus memproduksi asam karena terus bersinggungan dengan susu. Kondisi seperti itu juga kemudian diperparah karena dalam posisi tidur, air susu di dalam mulut menggenangi gigi bagian depan.
"Saat ngedot, lidah itu nutupin gigi bawah, sehingga gigi bawah bebas Karies. Sementara gigi atas, air susunya banyak, karena tergenang oleh gigi susu, akhirnya gigi yang depan cepat rusak. Makanya paling sering rusak itu gigi yang depan," kata Eva saat ditemui di Jakarta, Ahad (28/7).
Selain kerusakan gigi, minum susu sambil tidur juga akan membuat anak tersedak. Hal ini tentunya berbahaya jika air susu masuk ke saluran pernapasan. Terlebih, jika air susu itu terus mengalir sampai ke paru-paru.
Yang dikhawatirkan dari potensi bahaya tersebut yaitu karena anak-anak usia dini, khususnya balita belum bisa mengatur gerakan motoriknya secara refleks. Jika orang dewasa tersedak saat tidur, mungkin ia langsung terbangun secara refleks.
Sementara pada balita hal tersebut sangat mungkin tak terjadi. Dari pada terbangun, balita biasanya akan terbatuk jika tersedak.