Jakarta, Gatra.com - Wabah bakteri salmonella yang menyerang komoditas ayam beku Brazil jadi keuntungan bagi Indonesia dalam memasok komoditas yang sama di beberapa negara. Salah satu satu negara yang menjadi tujuan ekspor adalah Cina. 

Staf Ahli Bidang Perdagangan dan Hubungan Kementerian Pertanian (Kementan), Banun Harpini mengatakan, imbas bakteri salmonella tentu berpengaruh pada permintaan pasar internasional terhadap ayam beku Brazil. 

Baca Juga: Perang Dagang Cina-AS Untungkan Ekspor Nonmigas Indonesia

Dengan momentum ini, Indonesia dapat merebut pasar khususnya Cina yang menjadi pasar terbesar Brazil di Asia. 

"Mumpung pasarnya Brazil itu kosong, jadi kita bisa masuk ke sana (Tiongkok). Kalau bisa juga para pengusaha (eksportir Indonesia) bisa mengisi apa yang dukung kita ke Tiongkok. Pasar internasional yang menjalin kerjasama dengan Brazil untuk ayam beku itu di baned," katanya di salah satu resto kawasan Jakarta Utara, Minggu (28/7).

Baca Juga: PEKIT: Cina Pasar Potensial Produk Pangan dan Pertanian

Populasi penduduk Cina yang mencapain1,34 miliar jiwa, serta daya beli yang tinggi merupakan alasan yang menguntungkan komoditas ayam beku Indonesia masuk kesana. 

"Bayangkan dengan penduduk yang begitu besar, 1,34 miliar, daya beli Tiongkok lagi tinggi, jadi kenapa kita tidak mengisinya," terang dia.