Home Kesehatan Pekanbaru Berasap, Bau Menyengat Berpendar

Pekanbaru Berasap, Bau Menyengat Berpendar

Pekanbaru, Gatra.com - Kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan (karhutla) nampak menyelimuti Kota Pekanbaru, Riau Sabtu (28/7). Bau yang sangat menusuk hidung berpendar.

"Pagi ini bau asap parah banget. Pas buka pintu dan jendela langsung terasa kali bau asapnya. Saya dan anak tak jadi pergi ke Car Free Day. Takut anak saya malah terganggu kesehatannya," kata Ipit, salah seorang warga Panam, Pekanbaru, Sabtu (28/7).

Forecaster Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) stasiun Pekanbaru, Mia Vadilla saat dihubungi Gatra.com mengatakan, Pekanbaru memang diselimuti asap.

"Tak hanya asap saja, tapi sudah bercampur partikel udara basah," katanya Sabtu (28/7).

Mia menjelaskan kondisi tadi belum bisa dipastikan kapan akan hilang. "Sebab hilangnya asap itu bisa oleh hujan atau faktor angin," jelasnya.

Akibat asap yang menyelimuti Pekanbaru, jarak pandang juga menjadi terbatas. "Hanya sekitar 4 Kilometer," katanya.

Prakiraan dari kantornya kata Mia, hari ini terpantau 61 titik panas. Semuanya dengan level konfidence di atas 50 persen.

"Titik panas yang terpantau di Riau tersebar di 10 wilayah. Jumlah terbanyak ada di Pelalawan; 28 titik. Sementara yang lain ada di Bengkalis 7 titik, Meranti 1 titik, Kampar 1 titik, Kuantan Singingi (Kuansing) 1 titik, Rokan Hilir (Rohil) 2 titik, Rokan Hulu (Rohul) 3 titik, Siak 8 titik, Indragiri Hilir (Inhil) 6 titik dan Inhu 4 titik," Mia merinci.

"Dari jumlah itu, 30 titik di antaranya dipastikan kebakaran hutan dan lahan lantaran level konfidencenya sudah di atas 70. Sebarannya ada di Bengkalis 2 titik, Kuansing 1 titik, Pelalawan 20 titik, Rohul 3 titik, Siak 2 titik dan Inhu 2 titik.

"Kita terus mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas yang memicu terjadinya kebakaran hutan dan lahan," katanya.

346