Jakarta, Gatra.com - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2015-2019, Laode M. Syarif, mengaku tidak melakukan persiapan khusus untuk melakukan tes ketiga seleksi capim KPK yakni tes psikologi.
Baca juga: Tes Psikologi Capim KPK Diprediksi Sisakan 50 Kandidat
"Enggak ada persiapan khusus, Biasa saja, kan sudah pernah dulu," kata Laode kepada wartawan di Pusdiklat Kemensetneg, Jalan Gaharu, Cilandak, Jakarta Selatan, Minggu (28/7).
Sebagai petahana, Laode mengatakan untuk tes psikologi ini hanya perlu dikerjakan secara jujur. "Psikotes itu tidak usah dipelajari, dijawab saja secara jujur," ujarnya.
Bahkan, pria asli Sulawesi Tenggara ini mengaku tidur nyenyak dan tidak memusingkan tes yang akan ia jalani ini. "Sangat [tidur nyenyak]," katanya.
Baca juga: Uji Kompetensi Capim KPK Dikoreksi oleh Independent Reader
Sebagai informasi, proses seleksi untuk menentukan pimpinan KPK masa bakti 2019-2023 sudah memasuki tahap ketiga yaitu tes psikologi. Peserta yang mengikuti tes psikologi hari ini sebanyak 104 orang sesuai dengan jumlah peserta yang lulus dalam tahap uji kompetensi sebelumnya.