Jakarta, Gatra.com - Direktur Utama PT. Lintas Rel Terpadu Jakarta (LRT) Allan Tandiono mengklaim perjalanan LRT dari Kelapa Gading hingga Dukuh Atas hanya memakan waktu kurang dari satu jam.
Menurut Allan dengan adanya integrasi kereta LRT dengan Transjakarta, itu mampu membuat efisiensi waktu lebih cepat.
"Tadi kita sama-sama tes jalan dari halte Transjakarta menuju sini 6 menit. Dari sini (Stasiun Velodrome) menuju ke Mall Kelapa Gading Stasiun Boulevard Utara 9 menit, jadi 15 menit. Koridor 4 Rawamangun ke Dukuh atas 35 menit. Jadi kalau kita lihat 50 menit dan masih dibawah satu jam. Itu target dan saya yakin tercapai," kata Allan dalam peresmian integrasi moda trasnportasi LRT dan TJ di Stasiun Velodrome Rawamangun, Jakarta Timur, Jumat (27/7).
Diketahui, moda transportasi kereta ringan LRT sudah menjalankan uji publik sejak 11 Juni 2019. Selama uji publik, penumpang dapat naik dan turun di lima stasiun layang, mulai dari Stasiun Boulevard Utara, Boulevard Selatan, Pulomas, Equestrian, dan Velodrome Rawamangun.
Dalam masa uji coba ini, penumpang dapat mencoba LRT dengan cuma-cuma. Penumpang LRT dalam masa uji coba bisa menggunakan kartu uang elektronik yang nantinya saldo akan dipotong sebesar Rp2000.
Namun nantinya, kata Allan, saldo tersebut akan dikembalikan secara tunai dengan voucher yang bisa ditukarkan di loket tujuan.
Uji coba LRT akan terus dilakukan hingga sistem pelayanan berjalan sempurna.
Allan mengatakan pemerintah Provinsi DKI Jakarta meminta agar uji coba terus dilakukan hingga semuanya berjalan sempurna dan layanan ticketing berjalan lancar. Kemudian LRT akan dibuka secara komersil.
"Sekarang ini tahap penyempurnaan penggunaan tiket elektronik kami. Supaya saat sudah berbayar tidak ada antrian yang panjang di gate saat nanti resmi beroperasi," kata Allan.