_thumb.jpg "Bupati Manggarai Barat Minta Masyarakat Harus Berantas Judi Online")
_(1)_11zon1_thumb.jpg "Keluarga Optimistis Menangkan PSU DPD RI Eks Terpidana Kasus Suap")
Pekanbaru, Gatra.com - Lembaga anti rasuah akan menyambangi DPRD Riau pada Senin (29/7). Lawatan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu dalam rangka koordinasi supervisi untuk pencegahan korupsi di Riau.
Menurut Wakil Ketua DPRD Riau, Sunaryo, kunjungan KPK ke Parlemen Riau bermaksud positif untuk menghindarkan wakil rakyat dari jeratan korupsi. Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) itu menyebut kunjungan KPK ke DPRD Riau juga telah dilakukan pada tahun 2018.
"Mereka berkunjung untuk melakukan koordinasi agar tidak ada lagi wakil rakyat terjerat kasus korupsi," katanya kepada Gatra.com, Jum'at (26/7).
Sunaryo pun berharap seluruh anggota DPRD Riau dapat hadir dalam audiensi itu. Sebab menurutnya setiap pemaparan yang disampaikan KPK bakal sangat berguna bagi anggota dewan saat menjalankan tugas.
Pada kunjungan tahun 2018, KPK menyoroti masalah terkait Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Provinsi Riau yang saat itu terkendala pengesahanya. Saat itu DPRD Riau ingin mendapatkan pandangan dari KPK sebelum peraturan RTRW Riau disahkan pada Oktober 2018.
Sebagai informasi, KPK pernah melakukan operasi tangkap tangan terhadap sejumlah anggota DPRD Riau tahun 2012 silam. Operasi tersebut dilakukan saat anggota parlemen tengah melakukan pembahasan perda tentang persiapan penyelenggaraan PON 2012 di Riau.
