Semarang, Gatra.com - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengaku prihatin atas tertangkapnya Bupati Kudus, M Tamzil beserta sejumlah pejabat lingkungan Pemkab Kudus dalam operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan oleh KPK .
Ganjar menyayangkan di era terbuka saat ini, seharusnya pemerintah daerah menggalakan pemerintahan yang bersih dan bebas korupsi. "Di era yang sudah terbuka dan di era semua melakukan reformasi menuju pemerintahan bersih maka hanya orang yang bernyali tinggi alias nekat yang melakukan ini," kata Ganjar kepada wartawan, di Semarang, Jumat (26/7).
Ia menyebut OTT penting jika memang para pejabat atau pemangku pemerintahan sudah tidak bisa dinasihati. "Kalau sudah tidak bisa dinasehati maka OTT menjadi penting," Ujarnya.
Sebelumnya, sejumlah ruangan di kompleks Sekretariat Daerah Pemerintah Kabupaten (Setda Pemkab) disegel KPK. Disebutkan Bupati Kudus Muhammad Tamzil dijerat KPK dalam OTT. Total ada 9 orang yang ditangkap KPK terkait jual beli jabatan.
"KPK mengamankan total 9 orang sampai saat ini. Mereka terdiri dari unsur kepala daerah, staf dan ajudan bupati, serta calon kepala dinas setempat," kata Wakil Ketua KPK Basaria Pandjaitan kepada wartawan di Jakarta, Jumat (26/7).