Palembang, Gatra.com- Relawan 01 dan 02 pendukung calon presiden (Capres) di Sumatera Selatan (Sumsel) menggelar rekonsiliasi. Pada kesempatan itu, hadir juga Danrem 044/Gapo yang mengingatkan keberagaman Indonesia ialah sebuah kekuatan bangsa.

Komandan Korem 044/Garuda Dempo Kolonel Arh Sonny Septiono yang hadir mewakili Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Irwan, mengatakan pelaksanaan pemilihan legislatif (Pileg) dan pemilihan presiden (Pilpres) beberapa waktu yang lalu berimbas muncul perbedaaan di tengah masyarakat. Karena itu, sebagai negara majemuk dengan semboyan Bhinneka Tunggal Ika dengan kondisi bangsa Indonesia yang serba heterogen, maka itulah kekuataan yang dimiliki.

“Keberagaman ialah kekayaan budaya, karunia Tuhan yang patut disyukuri, di sisi lain rentan terhadap potensi konflik dan perpecahan, saat kita salah dalam mengelola perbedaan hanya karena beda pilihan,” terangnya, Rabu malam (24/7).

Karena itu, dia menekankan kepada masyarakat relawan dan pendukung agar mampu mengelola perbedaan dan keberagaman menjadi suatu kekuatan. Bangsa Indonesia akan menjadi bangsa yang besar, solid dan kuat dnegan kekayaan dan keberagaman tersebut.

“Kita patut bersyukur kepada Allah SWT, karena Pileg dan Pilpres di wilayah Provinsi Sumsel telah dapat berjalan dengan baik, aman dan lancar tanpa adanya gejolak yang berarti. Kita berharap tahapan berikutnya yaitu pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih juga akan berjalan dengan sukses,” ungkapnya seraya berpesan agar TNI bersama seluruh komponen bangsa, khususnya masyarakat Sumsel harus tetap mengawal sampai seluruh tahapan Pemilu selesai.

Kegiatan rekonsiliasi yang mengambil tema “Damai Itu Indah, Berbeda Tetapi Tetap Satu Harapan Menuju Sumsel Zero Konflik” ini juga dihadiri Kabid Ormas Kesbangpol, Korwil VI Binda Sumsel Letkol Cpl Gusra Muttaqin, Kabid Ketahanan, Seni Budaya, Agama dan Kemasyarakatan Kesbangpol Prov. Sumsel, dan perwakilan relawan 01 dan 02 wilayah Sumsel.