_thumb.jpg "Bupati Manggarai Barat Minta Masyarakat Harus Berantas Judi Online")
_(1)_11zon1_thumb.jpg "Keluarga Optimistis Menangkan PSU DPD RI Eks Terpidana Kasus Suap")
Jakarta, Gatra.com - Lembaga manajemen talenta yang akan digalakkan Presiden Joko Widodo pada periode kedua pemerintahannya dimaksudkan untuk peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM). Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Didik Suhadi mengatakan manajemen talenta adalah suatu kondisi dimana kementrian sudah jelas menentukan jenjang karir ASN atau pegawainya seperti apa.
"Sesuai dengan Undang-undang ASN, amanahnya itu disetiap kementerian membuat apa yang disebut dengan manajemen talenta. Kelebihannya dimana, nanti akan ditraining seperti apa, nanti karirnya seperti apa," ungkap Didik saat ditemui wartawan di Kantor Kemendikbud, Jakarta, Kamis (25/7).
Lebih lanjut, Didik mengaku saat ini Kemendikbud tengah mengembangkan program manajemen talenta tersebut. Untuk di Kemendikbud sendiri, ada yang dinamakan Pusat Assesmen Pegawai. Diungkapkan, Didik pegawai Kemendikbud nanti akan dinilai tentang perkembangan pegawainya.
"Nanti dilihat kelebihan dan kekurangannya seperti apa, sekarang bekerja dimana, pelatihan apa yang dibutukan, itu sudah ada. Insyaallah jalan karir ASN kedepan akan lebih jelas. Sebagai contoh kalau dia ahli dibidang akutansi maka akan diarahkan dan dikembangkan terus kesana," Kata Didik.
Sebelumnya, dalam pidato Visi Indonesia di Sentul, Bogor, pada Minggu (14/7), presiden terpilih Joko Widodo menyebutkan pembangunan sumber daya manusia (SDM) menjadi prioritas di periode kedua pemerintahannya, salah satunya dengan membangun Lembaga Manajemen Talenta Indonesia.
