Tanjung Jabung Barat, Gatra.com - Untuk pertama kalinya Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat menggelar kegiatan unit kompetensi Aparatus Sipil Negara (ASN) atau assesment. Kegiatan tersebut diikuti oleh 95 orang pejabat eselon III di Tanjung Jabung Barat.
Kegiatan Assesment ini dilakukan oleh Kabid Pemetaan Puslitbang PKASN LAN Jatinangor, Zulpikar sebagai tim pengujinya. Selain itu juga didampingi Staf Ahli Bidang Hukum, Erwin dan Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Tanjung Jabung Barat, Encep Jarkasih.
Erwin dalam kesempatan itu mengatakan, berbagai strategi pengembangan kompetensi ASN sudah mulai diterapkan di berbagai organisasi pemerintahan. Salah satunya dengan menerapkan manajemen sumber daya manusia berbasis kompetensi.
"Untuk itulah, profesionalisme dan kompetensi para PNS ini harus lebih ditingkatkan. Ini dilakukan agar efektivitas pelaksanaan tugas pemerintah dan pembangunan akan semakin baik ke depannya," katanya, Kamis (25/7).
Sementara itu, Kepala BKPSDM Tanjung Jabung Barat, Encep Jarkasih mengatakan kegiatan awal ini diikuti oleh 95 orang pejabat. Kegiatan ini juga baru pertama kali dilakukan di Kabupaten Tanjung Jabung Barat dan Provinsi Jambi, untuk jabatan eselon III.
Ia juga menyebutkan, dengan adanya kegiatan ini, kedepan pemerintah dapat memetakan potensi dan kompetensi pejabat administrator di pemerintahan.
"Jadi ketika menempatkan pegawai harus berdasarkan kualifikasi, kompetensi dan kinerja," katanya.
Dengan assessment ini proses mutasi, promosi atau penyesuaian jabatan dapat terjadi kepada 608 orang tenaga pengawas, dan hingga tahun 2020 mendatang.