Lombok Timur, Gatra.com-Maraknya aksi kriminal di Desa Sepit, Kecamatan Keruak, Kabupaten Lombok Timur (Lotim), Satgas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-105 tahun 2019 Kodim 1615/Lotim mendirikan dua unit Pos Keamanan Lingkungan (Poskamling) di Desa Sepit dan Desa Stungkep Lingsar, Kecamatan Keruak, Lotim. Sebelumnya, Satgas TMMD juga merehab rumah tidak layak huni (RTLH) dan Musala.
Dandim 1615/Lotim Letnan Kolonel Inf Agus Donny Prihanto, S.Sos., yang juga Komandan Satgas TMMD Lotim menyatakan, pembangunan dua unit poskamling tersebut sebagai upaya pemerintah daerah dan Kodim Lotim untuk mengantisipasi tindakan kriminal. Terutama yang mengganggu keamanan dan kenyamanan masyarakat setempat.
“Kita tidak tahu kapan terjadinya, apakah siang atau malam hari. Namun poskamling ini bisa dimanfaatkan sebagai pos utama untuk ronda oleh masyarakat. Didukung oleh Babinsa bersama Babinkamtibmas,” ujar Agus Donny Prihanto di Lombok Timur, Kamis (25/7).
Agus berharap, poskamling dapat dimanfaatkan untuk kegiatan yang positif. Senada dengan pendapat Kepala Dusun (Kadus) Lokon, Sukirman, S.Pd., yang menjelaskan, pembangunan Poskamling di perbatasan Desa Sepit dan Desa Setungkep Lingsar bisa dimanfaatkan oleh masyarakat untuk ronda. Selain tempatnya yang strategis, juga merupakan jalur rawan pada malam hari.
“Alhamdulillah masyarakat Dusun Lokon sangat sadar akan pentingnya keamanan. Pos ini akan digunakan sebagai pos keamanan desa, sehingga bisa mengurangi tindak kejahatan, terutama [pada] malam hari,” ujar Sukirman.