Batanghari, Gatra.com - Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Batanghari, Jambi telah memasang kamera pengintai atau CCTV di tiga simpang dalam Kota Muara Bulian dan Muara Tembesi.
Dua CCTV dalam Kota Muara Bulian terpasang di simpang empat lampu merah BBC dan simpang empat lampu merah tugu jam. Sedangkan satu CCTV dalam Kota Muara Tembesi terpasang di simpang tiga Pal V Tembesi.
"Tujuan pemasangan CCTV ini untuk memudahkan pihak kepolisian dan pihak Dishub Batanghari memantau apabila terjadi di trafik lain seperti kemacetan," kata Kepala Bidang Keselamatan Lalu Lintas Dishub Batanghari, Maryadi dikonfirmasi awak media, Rabu (24/7).
Ia bilang fungsi lain CCTV agar lebih mudah memantau apabila ada hal yang membahayakan pengguna jalan. Sehingga pihak kepolisian dan Dishub Batanghari bisa cepat mengambil tindakan.
"Kita bisa memantau dari jauh keadaan lalu lintas dengan mudah, seperti pengendara yang menerobos lampu merah. Di samping itu dengan pemasangan CCTV juga dapat mengurangi tingkat pelanggaran lalu lintas," ujarnya.
Pemasangan CCTV diharapkan dapat memberi edukasi kepada masyarakat supaya lebih paham dengan rambu-rambu yang telah dipasang. Pengendara yang melanggar akan dengan mudah terekam nomor polisi kendaraannya.
"Anggaran tiga CCTV ini berasal dari APBD Batanghari 2019 senilai Rp100 juta lebih. Total kamera pengintai di tiga simpang ini sebanyak 14 unit," katanya.
Simpang empat terpasang lima kamera. Empat kamera fokus ke setiap titik simpang dan satu kamera fokus memantau keseluruh area simpang. Sedangkan simpang tiga terpasang empat kamera. Tiga kamera fokus ke setiap titik simpang dan satu kamera fokus ke seluruh area persimpangan.
CCTV di simpang tiga Pal V Tembesi, Dishub Batanghari terpaksa menyambung kabel jaringan ke Telkom. Sebab ada tiang Telkom yang tinggi dengan jaringan langsung terhubung ke Dishub Batanghari.
"Semua CCTV akan beroperasi setelah pemasangan kamera di simpang tiga Pal V Tembesi selesai. Kemungkinan pekan depan sudah bisa digunakan dan setiap satu bulan sekali data CCTV akan kita periksa," katanya.