_thumb.jpg "Bupati Manggarai Barat Minta Masyarakat Harus Berantas Judi Online")
_(1)_11zon1_thumb.jpg "Keluarga Optimistis Menangkan PSU DPD RI Eks Terpidana Kasus Suap")
Banyumas, Gatra.com - Komisi A DPRD Banyumas, Jawa Tengah, melakukan pantauan persiapan pemilihan kepala desa yang bakal dilaksanakan Selasa (23/7). Inspeksi mendadak ke sejumlah kecamatan dan desa dilakukan untuk memastikan kesiapan aparat dan panitia pada pesta demokrasi tingkat desa yang baru pertama kali digelar secara serentak ini.
Ketua komisi A DPRD Banyumas, Sardi Susanto, mengemukakan, pilkades kali ini diikuti oleh 785 orang calon yang tersebar di 257 desa. Untuk pertama kalinya masyarakat disuguhi gambar kandidat langsung. Sebelumnya kandidat kades menggunakan ikon palawija.
"Tentu ada dinamika yang terjadi di masyarakat, kami ingin memastikan bahwa Pilkades bisa berjalan lancar dan aman," kata dia, Senin (22/7).
Menurutnya, memang ada beberapa informasi tentang potensi kerawanan yang muncul. Tiap-tiap desa memiliki tingkat potensi yang berbeda-beda. Titik rawan yang perlu diwaspadai di antaranya Desa Karangtengah Baturraden dan Wangon. "Jadi harus ada antisipasi dini supaya tidak terjadi perselisihan. Meskipun demikian secara umum masih kondusif dan terkendali."
Sidak kali ini akan dilakukan di Kecamatan Cilongok, hingga Sumpiuh yang berbatasan dengan Kebumen. Di Cilongok, misalnya, hampir semua desa menyelenggarakan pilkades sehingga butuh perhatian ekstra.
Dari sidak tersebut nantinya dilakukan evaluasi, apakah persiapan sudah benar-benar matang atau belum. Panitia pelaksana diharapkan bisa melakukan penyempurnaan baik dalam hal teknis maupun non teknis.
"Kami ingin cek, apakah semua warga bisa terfasilitasi, persiapan teknis apakah sudah siap, termasuk pelayanan terhadap partisipasi warga. Warga yang sakit juga harus dilayani untuk bisa memilih," ujar Sardi.
Kapolres Banyumas AKBP, Bambang Yudhantara Salamun, menyatakan bahwa kepolisian akan melakukan pengamanan hingga masa akhir pilkades. Jumlah personel juga akan ditambah, termasuk bekerja sama dengan Polres Cilacap, Kebumen, Pemalang, Slawi, dan Purbalingga.
"Kami akan melakukan pengamanan maksimal, sehingga pilkades bisa lancar aman dan terkendali," ujar Kapolres.
Selain itu pihaknya juga melakukan pemantauan terhadap botoh judi pilkades. Jika ditemukan adanya perjudian dalam pilkades, Polres akan segera menindak para pelaku.
Terkait dengan pengamaman pilkades tersebut, pada Senin (22/7), Polres Banyumas juga menggelar apel kesiapan pengamanan. Apel tersebut diikuti oleh PJU dari setiap polsek, BKO dari Polres Purbalingga, Cilacap, Kebumen, Slawi dan Pemalang.
