Solo, Gatra.com – Terminal baru Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo rencananya beroperasi pada 1 Agustus mendatang. Terminal ini siap dioperasikan dan menyisakan pekerjaan tahap akhir.
General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Adi Soemarmo Abdullah Usman mengatakan terminal baru tersebut bakal menyajikan suasana Jawa melalui berbagai ornamen batik di interior bandara.
”Kami menggunakan motif parang dengan teknik cap untuk ruang check in. Begitu pula pada ruangan lain seperti boarding lounge kami menggunakan motif kawung,” ucapnya, Senin (22/7).
Baca Juga: Pembangunan Terminal Baru Bandara Adi Soemarmo Capai 82 Persen
Terminal baru tersebut rencananya digunakan sebagai ruang keberangkatan. Terminal ini direncanakan mulai beroperasi pada 1 Agustus 2019. Saat ini pengerjaan ruang tersebut memasuki tahap akhir atau finishing.
”Bulan ini kami verifikasi masing-masing alat bersama Dirjen Perhubungan Udara. Setelah selesai, tanggal 1 Agustus rencananya akan running (beroperasi),” ucap Abdullah.
Terminal baru akan menampung 26 loket check in. Adapun terminal lama hanya menyediakan 18 loket. Pembangunan terminal baru ini menggunakan lahan seluas 13 ribu meter persegi.
Pada 1 Agustus mendatang, selain terminal baru, Bandara Internasional Adi Soemarmo juga akan membuka rute baru yakni Kunming (Cina)-Solo-Kunming. Penerbangan rute ini menggunakan pesawat Citilink 320 Neo dengan kapasitas 180 orang.
Baca Juga: Penerbangan Solo-Cina Beroperasi Juli 2019
”Selain itu juga ada penambahan rute Solo-Madinah yang dibuka maskapai Batik Air menggunakan pesawat 330 Neo pula. Selain itu kami juga membuka rute domestik Solo-Bandung menggunakan Citilink,” ucapnya.
Abdullah berharap, penambahan rute ini mendongkrak jumlah penumpang di Adi Soemarmo. Saat ini rata-rata ada 6.000 penumpang per hari. Jumlah ini turun setelah harga tiket naik beberapa waktu lalu karena sebelumnya penumpang mencapai 8.000 orang per hari.
”Harapannya, dengan membuka rute baru jumlah penumpang bisa mencapai 22 ribu orang dalam sehari,” ujar dia.