Jakarta, Gatra.com - Publisher & Chief Operational Officer Weddingku, Reza Paramita mengatakan, pernikahan itu pada dasarnya murah. Namun yang menjadikan itu lebih mahal adalah lifestyle-nya.
"Pernikahan itu murah. Kalau kita balik ke basic yang sah menurut agama dan pemerintah. Kedua hal itu tidak akan lebih dari satu juta rupiah. Sisanya itu lifestyle," ujar Reza saat mengisi acara talkshow dan workshop BincangShopee: Serba Serbi Pernikahan dan Keuangan di kawasan Pejaten Barat, Jakarta Selatan, Jumat (20/7).
Karena kebutuhan lifestyle, tambah Reza, maka bukan lagi disebut pernikahan tapi pesta pernikahan. Meski begitu soal budget sebenarnya bisa dikurangi.
"Di negara kita lifestyle itu terbentuk dari budaya kita. Kita punya budaya macam-maca jawa aja jawa tengah, jawa timur. Dan maisng-masing itu berbeda-beda itu sebenarnya membuat indah, dan keindahan itu ada costnya juga. Balik lagi pilihan lifestylenya mau yang seperti apa," tambah Reza
Sementara itu Financial Planner &Co-Founder of Zap Finance, Prita Hapsari Ghozie, menyatakan bahwa pasangan sebaiknya jangan memaksakan pernikahan dengan biaya yang tinggi.
Sebab rangkaian pernikahan itu ada banyak, mulai dari acara pre-wedding, seperti midodareni. Kemudian wedding hingga pasca wedding, seperti bulan madu atau pembubaran panita. Ia menyebut ada dua hal penting yang perlu dilakukan pasangan sebelum mewujudkan pernikahan impiannya.
"Yang pertama adalah jujur terbuka kalau kita tidak mampu. Yang kedua nikahnya diundur dan mengumpulkan uang dulu," ujar Prita.
Reza berpendapat, untuk mengakali masalah budget menikah pasangan harus bisa menentukan prioritas dalam pernikahannya. Jika masalah adat tak bisa dipotong maka yang diakali bisa dari kebutuhan diluar adatnya.
"Disini kita harus memilih prioritas, baru dari situ karena pilihan vendornya itu pasti ada tinggal prioritasnya yang mana, apakah baju yang dipakai jadi prioritas, apakah makanannya, apakah tempatnya, itu harus kita putuskan dahulu," ujar Reza.
Reza menekankan bahwa dalam pernikahan tidak mungkin bisa membuat 100% orang cocok dengan pernikahan kita.
"Jangan pikirkan orang lain, tapi pikirkan anda berdua, mimpinya seperti apa, tidak ada yang lebih baik dari impian kalian," tegasnya.