Denpasar,Gatra.com - Beberapa pedagang produk kerajinan khas Bali di Pasar seni Kumbasari, Denpasar, mengeluhkan minta pembeli yang mulai turun akhir-akhir ini. Situasi ini jelas berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, dimana pembeli sangat antusias dengan produk kerajinan yang ditawarkan.
Menurut Kadek, salah satu pedagang di Lantai 4 Pasar Kumbasari, dominasi pembeli beberapa tahun silam tidak hanya turis domestik tetapi turis mancanegara hingga tamu bisnis. Jumlah pembelian barang seni pun dalam partai besar.
"Tamu bisnis dulu banyak, ada dari dalam dan luar negeri. Seperti, Australia, Prancis, Italia, Jerman dan Belanda," jelasnya kepada Gatra.com, Sabtu (20/7).
Sepinya pembeli berakibat langsung dengan pendapatan pengerajin hingga pedagang di pasar. Jika situasi ini terus berlanjut bukan tidak mungkin pedagang akan gulung tikar.
Keluhan yang sama juga disampaikan Ibu Negah. Awalnya dia memperkirakan sepinya pembeli karena libur lebaran beberapa bulan yang lalu. Namun, hingga kini kondisi masih tetap sama.
"Biasanya ada saja orderan pesanan dalam jumlah lumayan banyak. Ada yang memesan patung, gelang, lukisan dan aneka produk kerajinan khas Bali lainnya," sebut dia.
Dalam kondisi sepi pembeli penjualan tetap hanya dilakukan dengan menunggu pembeli saja. Dari kedua pedangan tersebut tidak mengetahui pasti apa penyebab kondisi sepinya pembeli.
Reporter: A.A. Gede Agung
Editor: Wem Fernandez