Home Milenial Kwarda Jateng Bidik Milenial agar Gabung Pramuka

Kwarda Jateng Bidik Milenial agar Gabung Pramuka

Semarang, Gatra.com - Gerakan pramuka Kwartir Daerah (Kwarda) Jawa Tengah membidik kalangan generasi muda atau milenial agar mau menjadi anggota korp baju cokelat tersebut.

Ketua Kwarda Jawa Tengah (Jateng), Siti Atiqoh, mengatakan, untuk dapat menarik kalangan milenial, kegiatan kepramukaan harus disesuaikan dengan kondisi kekinian.

“Kegiatan kepramukaan tidak lagi  sekadar tentang tali-temali, semapur bendera, tapi juga dijari nge-vlog, membuat video, dan sejenisnya,” katanya, Jumat (19/7).

Menurut Atiqoh, yang juga istri Gubernur  Ganjar Pranowo, kegiatan kepramukaan harus dikombinasikan antara yang lama dan  modern, yakni dikenalkan dengan teknologi informasi (TI).

Kesan kegiatan pramuka jadul, kurang menarik, dan menjemukan harus diubah menjadi kegiatan yang mengasyikan sehingga dapat menarik minat genarasi muda untuk bergabung.

“Kami nantinya juga akan membuat kartu anggota pramuka seperti ATM yang bisa untuk transaksi e-money,” ujarnya.

Lebih lanjut, Atiqoh menyatakan, saat ini jumlah anggota pramuka aktif di Jateng sebanyak empat juta orang mulai dari tingkat siaga (kelas 1-3 SD), penggalang (kelas 4 SD hingga 3 SMP), penegak (SMA), dan pandega (mahasiswa).

Jumlah anggota pramuka di Jateng, menurut ia, belum mencapai 50% dari generasi muda yang ada, sehingga perlu ditingkatkan. “Saat ini anggota pramuka di Jateng  20 persen hingga 30 persen,” ucapnya.

Untuk menarik minat generasi muda menjadi pramuka,  kata Atiqoh, sebenarnya pihaknya telah membentuk Saka Milenial. Itu adalah kependekan dari Satuan Karya Pramuka Mitra Inovasi dan Literasi Teknologi Informasi Digital.

Saka Milenial telah diluncurkan oleh Ketua Majelis Pembina Daerah Jateng, Ganjar Pranowo, pada Raimuna wilayah 2019 di Kabupaten Demak, Februari 2019.

“Jumlah anggota Saka Milenial sekarang sebanyak 500 orang yang tersebar di sejumlah daerah di Jateng. Nantinya Saka Milenial di bawah Dinas Komunikasi dan Informatika,” kata Atiqoh.

Sementara itu, siswa SMKI 1 Semarang, Risti Wahyu, menyatakan tertarik menjadi anggota pramuka karena kesetiakawaan dan kebersamaan. “Pramuka juga mengajarkan solidaritas terhadap kawan dan sesama manusia,” ujar dia.

 

890