Jakarta, Gatra.com - PT Jasa Marga akan terus menggenjot pembangunan jalan tol di Kalimantan Timur. Pembangunan ruas Jalan Tol Balikpapan-Samarinda diharapkan dapat selesai sesuai dengan target yang telah ditentukan. Tol yang memiliki lima seksi ini rencananya akan rampung pada Oktober 2019.
"Yang di Manado dan Balikpapan-Samarinda, kita kerjakan sesuai jadwal," jelas Sekretaris Perusahaan Jasa Marga, M. Agus Setiawan di Perbanas Institute, Jakarta, Kamis (18/7).
Bahkan, Agus menyebutkan, sebagian dari ruas tol itu telah digunakan pada arus mudik Lebaran 2019 lalu. Hal itu untuk membantu mengurai arus lalu lintas yang mengalami peningkatan ketika arus mudik.
Ia pun berharap kontraktor PT Jasamarga Balikpapan-Samarinda mampu mengoptimalisasi pengerjaan ruas tol tersebut. Pasalnya, peningkatan volume kendaraan pun juga terjadi di wilayah tersebut.
"Cuma kita upayakan, artinya tingkat kebutuhan masyarakat. Yang pasti masyarakat di sana juga butuh (infrastruktur)," tuturnya.
Sebagai informasi, menurut data monitoring Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) per 5 Juli 2019, Seksi 1 Balikpapan-Samboja, 100% pembangunannya telah terealisasi. Begitupun dengan seksi 1 pembangunan jembatan Sungai Manggar yang telah terealisasi 100% dengan menggunakan anggaran pemerintah.
Untuk Seksi 2, Samboja-Muara Jawa telah melebih target sebesar 3,33%. Rencana proses konstruksi seksi tersebut sebesar 91,23%.
Kemudian, untuk Seksi 3 Muara Jawa-Palaran terdapat deviasi sebesar 1,13%. Seharusnya, seksi ini rampung pengerjaannya sebesar 99,9%.
Untuk Seksi 4 Palaran-Samarinda melebihi target mencapai 4,69%. Proses kontruksi tersebut seharusnya berada di angka 87,5%.
Adapun, Seksi 5 Sepinggan-Balikpapan memiliki deviasi sebesar 1%. Progres konstruksi mencapai 92%.
Namun, untuk seksi 5A, pengerjaannya telah melebihi target, yakni sebesar 4%. Padahal, rencana progres konstruksi direncanakan mencapai 51%, namun saat ini telah mencapai 55%.