Home Kesehatan Bahaya Gangguan Tiroid Bagi Perempuan

Bahaya Gangguan Tiroid Bagi Perempuan

Jakarta, Gatra.com - Perempuan rentan terhadap gangguan tiroid dan berdampak pada kandungannya. Hal itu disampaikan dr. Andi Nanis Sacharina di Gedung Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Jakarta, Rabu (17/7).

"Perlu peningkatan akses masyarakat untuk mendeteksi tiroid khususnya perempuan untuk hidup lebih baik," kata Andi Nanis, yang juga merupakan seorang dokter ahli endokrin anak. 

Jika seorang ibu terkena gangguan tiroid, maka kandungannya berpotensi besar ikut berdampak. Tidak ada imunisasi jika anak yang menjadi sasaran. Untuk itu perlu pencegahan.

"Bisa kita cegah. Tapi kalau sudah kena efeknya bisa seumur hidup seperti ini," kata Andi Nanis sembari mempertontonkan video anak kecil dengan keterbelakangan mental.

"Cegah dengan screening hipotiroid kongenital. Biayanya cuma 45 ribu," katanya. 

Hipotiroid kongenital (HK) merupakan ancaman terbesar bagi kandungan. Andi Nanis memaparkan  data tingkat perbandingannya bisa mencapai 1: 2700. Artinya, untuk tiap 5 juta ibu yang melahirkan per tahun, maka terdapat 1.600 anak yang lahir dengan kondisi hipotiroid kongenital.

Selain disabilitas mental, hipotiroid kongetinal juga bisa menyebabkan disabilitas intelektual bagi anak.

Dalam rangka meningkatkan kesadaran terhadap gangguan tiroid, Kemenkes mengadakan diskusi interaktif dan berkerja sama dengan PT Merck dalam mendukung program GERMAS (Gerakan Masyarakat Hidup Sehat).
 

271