Padang, Gatra.com - Ribuan pencari kerja menyerbu bursa kerja yang disediakan oleh Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Sumatera Barat pada hari ini, Rabu (17/7). Diketahui kegiatan bursa kerja atau job fair tersebut diadakan di halaman kantor Disnakertrans, Jalan Ujung Gurun, Padang. Kegiatan itu berlangsung selama dua hari, tanggal 17-18 Juli 2019 dari pukul 08.00-16.00 WIB.
Dalam pameran bursa kerja kali ini tersedia informasi lowongan pekerjaan dari sejumlah perusahaan di Sumbar dan nasional dengan total lowongan mencapai 3.269 posisi. Para pencari kerja (pencaker) bisa langsung mengajukan lamaran di 60 perusahaan yang menjadi mitra job fair.
Dalam bursa kerja kali ini pencaker didominasi oleh kaum muda atau milenial lulusan SMK hingga Strata-1. Mereka terlihat antusias memadati stan-stan perusahaan untuk mencari lowongan pekerjaan yang sesuai keinginan.
Dari pantauan Gatra.com, pencaker sudah ramai memadati kantor Disnakertrans Sumbar sejak pagi tadi. Meski kantor Disnakertrans belum dibuka dan gerbangnya masih tutup selama pembukaan, para pencaker tetap betah menunggu di luar halaman.
Antusiasme itu ditunjukkan oleh Siti Aisyah. Perempuan 27 tahun itu mengikuti bursa kerja dan berniat akan memasukkan lamaran pekerjaan di tiga perusahaan sekaligus.
"Ini salah satu kesempatan yang bagus untuk memasukkan lamaran, tadi udah berkeliling ke beberapa stan," ucapnya.
Aisyah konon tertarik dengan lowongan pekerjaan di bidang perbankan dan administrasi. Ia berharap dapat menemukan pekerjaan yang cocok dengan keinginannya.
Dalam pandangan terpisah, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Sumatera Barat, Nasrizal menyebutkan kegiatan tersebut diikuti sebanyak 60 perusahaan yang menyediakan sekitar 3.269 formasi pekerjaan.
Berbagai perusahaan swasta, BUMD hingga BUMN diketahui turut mengisi stand di job fair tersebut. Beberapa di antaranya yakni Bank Nagari, Bank Mandiri Syariah, BPJS Ketenagakerjaan, Bank Mustika, FIF Group, dan lainnya.
Kegiatan tersebut diadakan untuk menjembatani perusahaan sebagai penyedia lapangan pekerjaan dengan pencari kerja. Dengan terpenuhinya lapangan pekerjaan tersebut diharapkan mampu menekan angka pengangguran di Sumbar.