Home Milenial Gempa 5,8 SR Gunjang Bali, Padmasana Pura Agung Rusak Ringan

Gempa 5,8 SR Gunjang Bali, Padmasana Pura Agung Rusak Ringan

Denpasar, Gatra.com - Gempa berkekuatan 5,8 Skala Richter (SR) yang terjadi di Bali, Selasa (16/7) pagi tadi menyebabkan Padmasana Pura Agung Lokanatha Denpasar (Tempat sembahyang) mengalami kerusakan.

Beruntung, kerusakan itu tidak tertlalu parah. "Saat kejadian kira-kira pukul 08.00 Wita, saya sedang ngayah seketika itu terjadi gempa dan jatuh akhirnya ujung atas padmasana. Dia jatuhnya ke belakang kemudian di bawahnya terdapat patung garuda itu kena," kata Penjaga Pura, Mangku Ketut Tarsana, Selasa, (16/7). 

Pada hari yang sama, memang ada aktivitas sembahyang bersama di Pura Agung Lokanatha Denpasar. Tidak ada korban jiwa atau luka-luka akibat gempa. 

"Secara kebetulan tadi pagi telah selesai dan kemudian melanjutkan acara. Kita ada muspa (bersembahyang) juga dan bersyukur tidak ada banyak orang. Getara gempa disekitaran pura memang lumayan keras.

Data yang disampaikan BNPB, 38 bangunan di Bali dan Banyuwangi rusak serta satu orang luka-luka. 

"Gempa paling keras dirasakan di Badung dan Nusa Dua dengan Skala V MMI, sementara kerusakan tersebar di seluruh Kabupaten di Bali, hingga Jawa Timur yakni Jember dan Banyuwangi," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Agus Wibowo dalam konferensi pers di Graha BNPB, Matraman, Jakarta Timur, Selasa (16/7).

Bangunan yang rusak didominasi oleh saran pendidikan sebanyak 10 unit menyusul 7 gedung pemerintah, 5 sarana peribadatan serta sarana kesehatan, fasilitas umum, hotel, kios hingga rumah. Aktivitas transportasi terutama di Bandara Ngurah Rai Bali tetap berlangsung seperti biasa dan tidak mengalami kendala.

Menurut Agus, gempa akibat aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia yang menyusup ke bawah Lempeng Eurasia termasuk gempa ringan dan tidak berpotensi terjadi tsunami. Ia mengapresiasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) yang telah bekerja dengan baik merespon gempa.

"Gempa di Bali termasuk ringan dan dihandle BPBD Bali, mereka mampu menghandle dengan baik," demikian Agus.

 

Reporter: A.A. Gede Agung

Editor: Wem Fernandez

140