Jakarta, Gatra.com - Presiden Jokowi melantik 781 calon perwira remaja (Capaja) taruna dan taruni lulusan Akademi TNI dan Akademi Polri dalam Upacara Prasetya Perwira (Praspa) TNI dan Polri Tahun 2019 di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Selasa (16/7).
Para capaja dilantik berdasarkan Keputusan Presiden (Kepres) Nomor 53 TNI Tahun 2019 dan Nomor 54 Polri Tahun 2019 tentang pengangkatan Taruna dan Taruni Akmil dan Akpol menjadi Perwira TNI dan Polri.
Dari sejumlah Capaja dilantik itu, terdapat 4 perwira remaja yang meraih predikat lulusan terbaik atau Adhi Makayasa, Masing-masing satu yakni dari Akademi Militer (Akmil), Akademi Angkatan Udara (AAU), Akademi Angkatan Laut (AAL) dan Akademi Kepolisian (Akpol).
Presiden Joko Widodo menyematkan tanda pangkat kepada masing-masing perwira remaja peraih Adhi Makayasa.
Lulusan terbaik dari Akmil peraih Adhi Makayasa yakni Fajar M Al Farouk, dari Korps Penerbang Angkatan Darat. Fajar lahir di Bondowoso pada 12 September 1996.
Lulusan terbaik dari AAL peraih Adhi Makayasa yakni Ariz Pama Yudhaprawira dari Korps Pelaut. Ariz lahir di Jakarta, 30 Juli 1997.
Lulusan terbaik dari AAU peraih Adhi Makayasa yakni Muhammad Ihza Nurrabanni dari Korps Teknik. Ihza lahir di Sleman pada 26 Agustus 1996.
Lulusan terbaik dari Akpol peraih Adhi Makayasa yakni Muhammad Idris. Idris lahir di Jorong Mudiak Lawe, Kecamatan Sungai Pagu, Kabupaten Solok Selatan, 8 Juli 1996.
Kepala Negara berpesan agar para perwira remaja menjaga kekompakan dan terus memegang teguh kode etik perwira dan jati diri sebagai perwira TNI-Polri. Junjung tinggi kehormatan dan kecintaan sebagai perwira TNI-Polri.
"Melangkahlah ke gelanggang pengabdian dengan tegar, dengan optimisme, dan penuh percaya diri," kata Presiden.