Tanjung Jabung Barat, Gatra.com - Api berkobar di Desa Muntialo, Kecamatan Betara. Api tersebut membakar perkebunan kelapa sawit milik warga di sana. Besarnya api membuat petugas membutuhkan waktu sampai tiga jam untuk memadamkannya.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tanjung Jabung Barat, Kosasih ketika dikonfirmasi membenarkan kebakaran tersebut. Belum diketahui penyebab kebakaran, namun seluruh tim gabungan bergerak memadamkan api tersebut.
"Kita sekarang lagi di lokasi, ada kebakaran di Desa Mintialo, saat ini sedang kita padamkan," ujarnya Selasa (16/7) sore.
Disebutkannya, kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 13.00 WIB. Saat itu ada laporan warga tentang terjadinya kebakaran lahan. Tim gabungan yang terdiri dari BPBD, Manggala Agni, TNI dan polisi langsung turun memadamkan api. Api baru bisa dipadamkan sekitar pukul 16.00 WIB. Namun tim masih siaga memantau sampai api benar-benar padam.
"Alhamdulillah, tadi ada tim dari WKS yang tiba duluan, lalu ada dari Balai Keselamatan Kerja Masyarakat (BKKM) Polsek Betara dan Manggala Agni yang terlebih dahulu turun untuk dalam mengupayakan pemadaman," katanya lagi.
Pihak kepolisian pun menurutnya langsung melakukan penyelidikan penyebab kebakaran dan berapa luas lahan yang terbakar.
"Belum tahu berapa luas. Yang pasti kita fokus dulu upaya pemadaman. Jangan sampai api melebar kemana-mana," ujar Kosasih.
Sementara itu anggota DPRD Tanjung Jabung Barat, Maskur menyebutkan di lokasi kebakaran tersebut, terpantau ada tiga titik api. Satu di antara tiga titik api tersebut terlihat sangat besar.
"Kebetulan saja lewat. Lihat ada kebakaran lahan, langsung saja lihat ke lokasi," ucapnya.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, kebakaran lahan ini baru benar-benar berhasil dipadamkan sekira pukul 17.30 WIB. Namun asap putih masih mengepul dari sisa-sisa kebakaran. Tim juga masih siaga.