Muaro Jambi, Gatra.com - Rektor Universitas Jambi, Prof Johni Najwan memastikan bahwa masa pinjam pakai gedung Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI) dari Pemprov Jambi kepada Universitas Jambi, belum berakhir. Perjanjian kerja sama pemakaian gedung yang berada di kawasan Pondok Meja, Kecamatan Mestong, Kabupaten Muaro Jambi itu akan jatuh tempo 2021 mendatang.
"Masih lama, Mas. Dan semoga gedung baru Unja segera selesai," kata Johni Najwan, kepada Gatra.com, Selasa (16/7).
Johni Najwan kemudian mengirimkan dokumen berupa kesepakatan dan perjanjian kerja sama antara Pemprov Jambi dengan Universitas Jambi tentang pengunaan barang milik daerah Provinsi Jambi. Kesepakatan itu dilangsungkan pada 2016 lalu dan ditandatangani oleh Gubernur Jambi, Zumi Zola dan Rektor Universitas Jambi, Johni Najwan.
Pada pasal 4 poin ke-1 butir perjanjian kersama sama dibunyikan bahwa jangka waktu pinjam pakai gedung RSBI beserta fasilitasnya berlaku selama lima tahun. Sementara pada poin ke-2 pasal 4 dijelaskan bahwa pihak Universitas Jambi diberi peluang untuk memperpanjang waktu pinjam pakai.
Permohonan perpanjangan waktu pinjam pakai itu harus diajukan secara tertulis kepada Pemprov Jambi serta waktunya paling lambat diajukan 3 bulan sebelum masa perjanjian berakhir.
"Untuk lebih lengkap infonya, silakan hubungi Pak Akbar, Kepala Humas Unja," ujarnya.
Sejak adanya perjanjian kerja sama tersebut, gedung eks RSBI telah diaktifkan pihak Universitas Jambi. Gedung itu digunakan unja untuk fasilitas ruang belajar bagi Fakultas Sains dan Teknologi (Saintek) dan Fakultas Teknolgi Pertanian (Fateta).
Humas Unja, Akbar Kurnia mengatakan pihak Unja telah dua kali mengirimkan surat ke Gubernur Jambi, Fahcrori Umar agar menghibahkan gedung tersebut kepada Unja agar bisa diperbaiki dan digunakan secara maksimal.
"Namun surat kita tersebut hingga kini belum direspons oleh pemerintah provinsi," katanya kepada Gatra.com, Selasa (16/7).
Akbar berharap Pemerintah Provinsi Jambi ikut andil dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Jambi. Salah satunya dengan mendukung proses belajar mengajar di Unja.