Palembang, Gatra.com – Seorang petani kopi, Hermansyah, 45 warga Dempo Utara, Pagaralam Sumatera Selatan (Sumsel) dinyatakan hilang lebih dari satu hari. Senin (15/7) sore, setelah tersesat di Pulau Panas Bukit Barisan, ia ditemukan dalam kondisi lemas.
Informasi kehilangan disampaikan pihak Polsek Dempo Utara ke tim rescue Pos Sar Pagaralam. Kepala Basarnas Palembang, Berty DY Kowas melalui Kasi Operasi, Benteng Telau mengatakan pihaknya berkordinasi dengan Polsek Dempo Utara atas laporan warga petani kopi yang hilang di perkebunan kopi di kawasan Bukit Barisan. Setelah mendapatkan kebenaran informasi itu, pihak SAR menerjunkan satu tim rescue pencarian yang dibantu polisi dan warga.
“Tim rescue Pos SAR Pagaraalam beserta Polsek Dempo Utara dan masyarakat melakukan pencarian di lokasi kejadian korban yang berjarak lebih dari 5 Km dari rumah korban,” ujarnya, Senin (15/7).
Informasinya, korban yang biasa melakukan aktivitas berkebun berangkat dari rumah pada Minggu (14/7) pagi sekitar pukul 08.00 wib. Biasanya Hermansyah akan pulang ke rumah pada pukul 17.00 wib. Namun sampai Minggu, ia tidak pulang dan pihak keluarga melaporkan kejadian tersebut kepada kepala desa dan kepolisian.
“Saat belum ditemukan, kerabat korban mencoba mencari namun hanya menemukan tempat makanan dan sisa makanan korban. Korban tidak berada di kebun kopinya, dan akhirnya dilakukan proses pencarian,” terangnya.
Saat tiba di rumah korban, tim langsung berkordinasi dengan keluarga, warga dan pihak kepolisian. Sampai dengan malam dan keesokkan harinya dilakukan pencarian hingga 5 km dari radius lokasi kejadian.
“Barulah pada Senin sore sekitar pukul 18.00 wib, korban yang berupa petani kopi tersebut ditemukan dalam keadaan selamat namun lemas. Posisi korban ditemukan 4 km dari lokasi kejadian ke arah selatan dan korban langsung dievakuasi pihak keluarga guna mendapatkan pengobatan,’pungkasnya.