Jakarta, Gatra.com - Sekretaris Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD DKI Jakarta, Achmad Yani meminta anggota dewan pimpinan untuk memberi kepastian terkait pelaksanaan Rapimgab pemilihan wagub DKI Jakarta.
Hal itu disampaikan menyusul ketidakhadiran sejumlah pimpinan dewan dalam agenda rapat hari ini.
"Kita sebagai wakil rakyat yang diliat dan media terus mantau kita, harapannya harus ada keseriusan seluruh pimpinan agar hadir. Biar secara tegas dan jelas bahwa kita serius dan sungguh-sungguh memikirkan Kota Jakarta ini," katanya di ruang rapat DPRD DKI Jakarta, Senin (15/7).
Ketidakhadiran sejumlah pimpinan dewan membuat Rapimgab ditunda hingga besok Selasa (16/7). Padahal, rapat tersebut akan membahas tata tertib pelaksanaan pemilihan wakil gubernur DKI Jakarta dalam paripurna.
Untuk itu, Yani menegaskan agar besok seluruh dewan pimpinan dapat menghadiri Rapimgab. Menurutnya pembahasan tatib harus segera dilaksanakan, mengingat pemilihan wakil gubernur akan dilaksanakan pada paripurna DPRD DKI Jakarta 22 Juli mendatang.
"Kalau memang rapat ditunda, yakinkan semua harus hadir. kalau tidak hadir, publik yang akan menilai siapa yang punya perhatian terhadap persiapan pembahasan dan pengesahan tatib ini," ungkapnya.
Rapat hari ini dipimpin Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Ferrial Sofyan. Menurutnya, untuk kuorum Rapimgab perlu dihadiri 50% 1 dari dari jumlah pimpinan DPRD, pimpinan fraksi, dan pimpinan komisi sebanyak 59 orang. Sementara itu, Rapimgab hari ini hanya dihadiri 17 orang.