Tangerang Selatan, Gatra.com - Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati mengatakan ada kemungkinan Presiden terpilih periode 2019-2024 Joko Widodo (Jokowi) akan menyampaikan visinya sebagai presiden untuk periode kedua, yang salah amanatnya menyinggung bidang keuangan.

"Salah satu yang sangat penting, yang selalu disampaikan beliau adalah investasi di bidang SDM, peningkatan kegiatan investasi, dan peningkatan competitiveness Indonesia, agar kita mampu meningkatkan ekspor sehingga mampu jadi negara maju," kata Menkeu Sri saat ditemui awak media usai acara Dies Natalis PKN STAN yang ke-4, di Lapangan A PKN STAN, Bintaro, Tangerang Selatan, Minggu (14/7).

Sri mengatakan poin-poin itu adalah suatu visi yang harus bisa diterjemahkan ke dalam kebijakan-kebijakan. Salah satunya lagi penerapan yang paling implementif ada di bidang perpajakan.

"Untuk perpajakan kita sudah buat RUU di dalam menangkap seluruh aspirasi yang telah disampaikan oleh Presiden Jokowi, kepada masyarakat namun pada saat yang sama juga menjaga agar stabilitas ekonomi terjaga," tambah Sri.

Sri menyebutkan Kemenkeu bersama Presiden akan terus formulasikan RUU ini, dan karena bentuknya adalah undang-undang, maka nanti harus dibicarakan dengan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). 

Sri mengatakan bulan depan, Presiden akan menyampaikan nota keuangan 2020 bersama DPR.

"Presiden bulan depan akan menyampaikan nota keuangan 2020. Tentu ini juga akan menggambarkan rancangan-rancangan kebijakan yang akan tertuang untuk APBN 2020," ungkapnya.