Palembang, Gatra.com – Rektor Anis Saggaff berhasil memperoleh suara terbanyak usai dilakuka penjaringan, tiga besar calon pada pemilihan rektor 2019-2024.
Usai memaparkan visi dan misi di sidang senat terbuka, di Aula Pasca Sarjana, Jumat (12/7) diselenggarakan penjaringan tiga besar calon rektor. Dari lima calon rektor yang memaparkan visi dan misi, terpilih tiga nama besar diantara Anis Saggaff, Andy Mulyana, dan Iskhaq Iskandar.
"Perolehan suara dipimpin oleh Rektor Unsri, Anis Saggaaf yang meraih 49 suara, disusul oleh Iskhaq Iskandar dengan perolehan 15 suara, dan Andy Mulyana mendapatkan 8 suara. Sedangkan Abu Bakar mendapat 2 suara dan Amin Rejo tidak mendapatkan suara," ujar Ketua Panitia Pilrek Unsri, Alfitri, usai penjaringan calon rektor Unsri.
Nantinya, ketiga nama ini akan dikirim ke Kemenristek-dikti guna dilakukan pemilihan tahap II. Pada tahap ini, ketiga nama tersebut akan dilakukan pemilihan guna penentuan rektor Unsri. Penentuan akhirnya, akan dilakukan di Kemenristek-Dikti mengingat 35% hak suara berasal dari lembaga tersebut. "Penentuan akhirnya dilakukan oleh Kemenristekdikti, karena ada 35% hak suara yang digunakan oleh Kemenristekdikti," jelasnya.
baca juga : https://www.gatra.com/detail/news/428247/millennials/ini-visi-misi-lima-calon-rektor-unsri-periode-2019-2023
Ia pun berharap, siapapun yang dipercaya menjadi rektor Unsri 2019-2023 akan memberikan pengetahuan, keilmuan, wawasan dan strategi kebijakan baik untuk civitas Unsri dan mahasiswanya. "Karena ini adalah mekanisme, kita melihat calon rektor unsri ke depan apakah komitmen terhadap memajukan Unsri. Karena ini adalah universitas yang unggul dalam rangka menuju internasiloisasi unsri," tutupnya.
Reporter : Else