Yogyakarta, Gatra.com - Menjelang laga Persebaya melawan PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo, Sabtu (13/7), Polresta Yogyakarta menangkap dua puluh orang beratribut pendukung Persebaya yang membawa senjata tajam.
Dua puluh orang yang rata-rata masih remaja itu ditangkap jajaran Polresta Yogyakarta di sekitar Jalan Mangkubumi, Jumat (12/7) siang.
Kapolresta Yogyakarta Kombes Armaini mengatakan penangkapan mereka atas dasar laporan dari masyarakat yang resah karena kehadiran mereka.
Baca Juga: Bonek Tak Diberi Tiket, Polisi: Jangan Buat Resah dan Rusuh
"Setelah kami periksa, ditemukan lima senjata tajam berupa pisau. Sebagai pencegahan munculnya aksi yang merugikan kami mengamankan mereka," jelasnya di Markas Polresta Yogyakarta.
Armaini mengatakan polisi tidak ingin keributan antara pendukung Persebaya dan Persija di Bantul terulang lagi. Tahun lalu, saat keributan itu, satu pendukung Persija meninggal akibat dikeroyok pendukung Persebaya dan satu motor penduduk lokal dirampas.
Baca Juga: Bonek Datang ke Sleman, Persebaya Senang
"Kami akan memproses hukum pemilik senjata tajam dan memulangkan lainnya. Alasan mereka bawa senjata tajam sebagai upaya jaga diri," katanya.
Selain senjata tajam, polisi menemukan berbagai atribut Persebaya di tas mereka. Kepolisian yakin mereka akan berangkat ke Stadion Maguwoharjo, Sleman.