Home Ekonomi Masih Uji Coba, LRT Menggaet 211 Ribu Penumpang

Masih Uji Coba, LRT Menggaet 211 Ribu Penumpang

Jakarta, Gatra.com - Penumpang uji coba moda transportasi massa Lintas Rel Terpadu (LRT) semakin meningkat. Corporate Communication Manager PT LRT, Melisa Suciati mengatakan, sampai Rabu malam (10/7) sudah ada sekitar 211.000 penumpang. 

Seperti diketahui, uji coba publik pertama kali dilakukan pada 4-17 Maret 2019. Kemudian dilanjutkan lagi pada 25 Maret 2019. Pertengahan Juni lalu, tepatnya 11 Juni 2019, PT LRT Jakarta kembali melakukan uji coba publik yang ketiga kalinya.

Awalnya, rencana uji coba yang terakhir ini hanya sampai tanggal 22 Juni. Namun karena izin operasi masih belum dipegang, pihak LRT akhirnya memutuskan untuk memperpanjang masa percobaan tersebut.

“Sampe saat ini uji publik sudah berjalan mulai dari 11 Juni sampai hari ini alhamdulilah animo masyarakat masih tinggi,” ujar Melisa di Stasiun Velodrome, Jakarta, Kamis (11/7).

Kata Melisa, meski masih terhambat perizinan, operasional LRT telah siap secara teknis. Kereta cepat itu beroperasi setiap harinya dengan headway atau waktu tunggu 10 menit.

“Pada dasarnya sekarang pun udah operasi, udah bisa digunakan dari pagi 5.30-11 malam. Hanya sekarang tinggal statusnya aja,” tuturnya.

Sebelumnya, Direktur Proyek Lintas Rel Terpadu (LRT), Iwan Takwin mengatakan, moda transportasi massa kereta cepat itu masih dalam proses perizinan untuk dapat beroperasi secara komersial. Saat ini, LRT masih belum mengantongi Izin Operasional dan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) untuk seluruh stasiun.

Iwan menyebutkan, dokumen yang diperlukan untuk mendapatkan perizinan tersebut sudah diserahkan ke Dinas Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP). Jika ada klausul yang tidak sesuai dengan persyaratan, dokumen tersebut akan dikembalikan ke pihak LRT untuk diperbaiki.

"Jadi izin operasional itu kan untuk menjadi dasar, selain izin operasional ada izin penyelenggaraan. Izin penyelenggaraan itu di bawahnya kan harus ada izin bangunannya. Nah izin bangunan itu kan di dalamnya ada IMB, ini bersangkut paut semua," kata Iwan saat diminta konfirmasi oleh Gatra.com, Minggu (30/6).

80