Pontianak, Gatra.com - Bery Agustustina, remaja yang menderita komplikasi penyakit, sehingga membuat saudarinya Rina Maelani nekat ingin menjual ginjalnya, akhirnya dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Soedarso Pontianak, pada Rabu malam (10/7).
Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan mengatakan Pemkab Kubu Raya langsung merespon kejadian tersebut setelah mengetahui dari informasi di media massa.
Bupati langsung memerintahkan Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kubu Raya, Marijan datang ke RSUD Dr Soedarso pada Kamis dini hari untuk mengurus proses pemberian bantuan sosial.
Bery sebetulnya sudah mempunyai BPJS Kesehatan Mandiri namun pihak keluarga saat ini sudah tidak mampu membayarnya bulanan karena banyaknya keluarga yang harus ditanggung.
“Pemkab akan memberikan bantuan sosial untuk pengobatan Bery. BPJS Mandirinya akan dipindahkan ke BPJS Daerah yang telah disediakan Pemkab untuk warga,” kata Muda saat dihubungi pada Kamis (11/7) siang.
Bupati Muda menyebutkan sebenarnya keluarga yang bersangkutan bisa langsung ke dinas kesehatan, sehingga tidak perlu Rina mengumumkan akan menjual ginjalnya demi biaya perobatan adiknya.
“Saya rasa sudah ada surat keterangan tidak mampu dari desa, karena ini kan Dinsos hanya mendata sedangkan eksekusi ada di Dinkes, nanti saya koordinasikan dengan Dinkes,” paparnya.
Muda menegaskan Pemkab Kubu Raya bertekad menaikkan kuota BPJS untuk warga, yang awalnya tahun ini sejumlah 37 ribu kuota ditargetkan tahun depan bisa mencapai 70 ribu kuota.
“Target tahun 2021 ada 100 ribu kuota BPJS yang disiapkan daerah untuk warga,” tuturnya.
Gubernur Kalbar Sutarmidji menegaskan seharusnya pihak keluarga mengurus BPJS Kesehatan bantuan dari pemerintah.
Gubernur juga menyebutkan saat ini yang bersangkutan hanya tinggal sementara di Kota Pontianak, tapi status kependudukannya belum pindah dari Kecamatan Terentang, Kabupaten Kubu Raya.
"Kalau sudah diperiksa di rumah sakit dan perlu dirujuk ke Jakarta, kita urus dan bantu pembiayaan keberangkatannya," ucapnya.
Rina Maelani, saudari Bery menyampaikan rasa terima kasihnya, kepada semua pihak yang membantu keluarganya dapat ke rumah sakit.
Ia mengharapkan bantuan doa agar adiknya bisa segera sembuh.
“Kami sekeluarga hanya bisa mengucapkan terima kasih kepada Pemda, khususnya Dinas Kesehatan Kubu Raya,” katanya.