Padang, Gatra.com - Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) sudah berlangsung namun masih ditemukan bangku kosong dari proses penerimaan siswa baru tersebut. Di Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kota Padang, Sumatera Barat, jumlah kursi kosong untuk siswa baru mencapai 275 kursi.

Data dari Dinas Pendidikan Kota Padang menyebutkan 275 kursi yang kosong tersebut tersebar di 29 SMP negeri di Kota Padang. Sejumlah sekolah di Padang yang diketahui kekurangan kuota siswa yakni SMPN 36 Padang, sekolah yang terletak di Jalan Raya Padang-Painan KM 24 tersebut masih kekurangan siswa sebanyak 64 kursi. SMPN 19 Padang sebanyak 63 siswa, SMPN 32 Padang sebanyak 39 siswa.

Selanjutnya SMPN 37 Padang sebanyak 21 kursi. Lalu SMPN 43, SMPN 22, dan SMPN 23, masing-masing 9 kursi, dan sekolah negeri lainnya sebanyak 7 kursi.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang, Barlius menyebutkan kekosongan tersebut disebabkan karena banyaknya siswa yang tidak mendaftar ulang lantaran memilih sekolah lainnya. Selain itu sekolah-sekolah yang kekurangan siswa tersebut kebanyakan berada di pinggiran kota Padang.

"SMPN 19 Padang adalah salah satu sekolah yang kekurangan siswa atau masih ada bangku yang kosong. Sementara sekolah-sekolah di tengah kota malah kewalahan," kata Barlius kepada GATRA.com.

Untuk diketahui, PPDB tingkat SMP tahun ajaran 2019/2020 di Kota Padang telah dibuka secara bertahap pada 28 Juni . Pendaftaran tahap pertama dibuka untuk bebas zonasi (dalam dan luar zonasi) bagi calon siswa yang berprestasi dan Anak Guru terkait (GTK), dengan pengumuman kelulusan pada 30 Juni.

Sedangkan pendaftaran tahap dua dibuka pada 2-3 Juli dengan sistem zonasi dengan kuota sebesar 90 persen. Pengumuman siswa yang lulus pada 4 Juli, dengan periode mendaftar ulang hingga tanggal 5 Juli.