Washington, Gatra.com - Donald Trump dan Xi Jinping akan memulai kembali negoisasi terkait perang dagang. Pembahasan awal terjadi ketika kedua pemimpin bertemu di sela KTT G20 Jepang beberapa waktu lalu. Kemudian berlanjut ketika negosiator kedua negara berdiskusi via telepon pada Selasa (9/7).
Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin dan Perwakilan Perdagangan Robert Lighthizer berbicara dengan Wakil Perdana Menteri Cina Liu He dan Menteri Perdagangan Zhong Shan.
Penasihat Ekonomi Gedung Putih, Larry Kudlow mengatakan kepada wartawan, perundingan itu berjalan konstruktif. Namun ia enggan menjelaskan secara rinci isi pembicaraan.
Kudlow mengatakan, ini sebagai langkah awal untuk mempertemukan kedua pemimpin negara. Ia menyebut, Trump sudah setuju untuk menunda penetapan tarif baru. Memungkinkan produk AS dijual kepada perusahaan besar telekomunikasi Cina, Huawei. Sementara itu, Kementerian Perdagangan Cina mengatakan, kedua pemimpin itu bertukar pendapat seputar perdagangan.
Setelah pertemuannya dengan Xi di Osaka, Trump mengatakan, ia akan menahan diri untuk tidak mengenakan tarif lebih banyak pada produk Cina. Ia sebelumnya mengancam akan mengenakan bea tambahan tambahan US$300 miliar dalam ekspor Tiongkok.
Amerika Serikat telah memberlakukan sanksi keras terhadap Huawei karena pejabat AS mengkhawatirkan dapat digunakan sebagai alat spionase intelijen Cina.