Siantar, Gatra.com – Dalam rangka memperingai Hari Ulang Tahun (HUT) Polisi Republik Indonesia (Polri), Kepolisian Resort (Polres) Siantar menggelar gotong royong membersihkan pasar Horas, Siantar, Selasa (9/7).

Kapolres Siantar, AKBP Heribertus Oppusunggu mengatakan bahwa gotong royong tersebut juga merupakan ajakan kepada pengguna pasar agar selalu membudayakan dan menjaga kebersihan. Heribertus mengatakan, kegiatan bersih - bersih dilakukan di wilayah yang sering dilalui pengunjung pasar untuk berbelanja. "Mari kita jaga bersama kota kita yang sejuk ini agar bebas dari sampah. Caranya, kita mulai dari diri kita. Hidup bersih harus menjadi cerminan warga Siantar," katanya.

Baca Juga: Film Puang Sorma, Kritik Terhadap Perusak Alam

Heriberitus menyebutkan jika banyak sampah yang menumpuk, maka akan menimbulkan aroma yang tidak enak. Selain itu juga sangat berdampak pada kesehatan. Serta mengganggu aktivitas di pasar. Sementara fungsi pasar bukan hanya sebatas tempat berdagang. Melainkan juga untuk ruang interaksi sosial.

“Sampah banyak menumpuk sehingga menimbulkan aroma kurang sedap dan tidak baik untuk kesehatan pengunjung pasar. Sampah sangat banyak di dalam saluran air itu. Mungkin karena jarang dibersihkan," katanya.

Baca Juga: Siantar Raih Penghargaan Manggala Karya Kencana

Salah satu pedagang di Pasar Horas, Rosma br Manik, 43 tahun, mengapresiasi kegiatan bersih-bersih ini. Ia mengaku, merasa bersalah karena selama ini membiarkan sampah bekas dagangannya menumpuk di kolong meja lapaknya.

"Selama ini, ketika ada sisa jualan saya biarkan begitu saja berserak. Dalam benak saya, ada kok petugas kebersihan. Setelah melihat kegiatan positif semacam ini, saya tertegur. Saya harus lebih menjaga kebersihan, khususnya di tempat saya berjualan," ujar pedagang sayur ini.

Reporter: Jon RT Purba