London, Gatra.com – Daging pengganti dalam menu vegan serta daging yang dikembangkan di laboratorium akan mengambil alih pola konsumsi daging secara tradisional, yang selama ini berasal dari hewan peternakan juga daging olahan. Kondisi ini diperkirakan perusahaan konsultas AT Kearney akan terjadi pada 2040 kelak.

Pangan alternatif pengganti bahan daging sapi telah masuk dalam pasar arus utama selama beberapa tahun belakangan. Salah satu perusahaan besar yang kini disebut sebagai pemimpin pasar dalam industri pangan pengganti daging ini, Beyond Meat bahkan sudah mencatatkan saham mereka di Nasdaq pada Mei lalu. Nilai total perseroan mencapai US$1,5 miliar. Total cakupan pasar mereka di Amerika Serikat adalah sekitar US$4,6 miliar pada 2018 lalu, sebut AT Kearney.

Dalam keterangan yang diterima Gatra.com, dijelaskan bahwa daging hasil pengembangan laboratorium, dimana protein hewani dimultiplikasi di luar tubuh hewan, memang masih jauh dari berhasil. Tapi para ilmuwan terus mengalami kemajuan. Terlebih lagi, penelitian ini kini telah menarik pendanaan dari banyak perusahaan venture.

Perkembangan teknologi dan peningkatan jumlah konsumen daging akan terus bertumbuh dengan cepat selama 20 tahun ke depan, sebut AT Kearney. Sementara efek produksi dan konsumsi daging hasil olahan konvensional semakin nyata mengancam lingkungan.