Home Milenial Jemaah Balikpapan 564 Orang, Terbagi Dua Gelombang

Jemaah Balikpapan 564 Orang, Terbagi Dua Gelombang

Balikpapan, Gatra.com - Jumlah calon jemaah haji Balikpapan, Kalimantan Timur yang akan berangkat ke tanah suci tahun 2019 ini sebanyak 564 orang. Keberangkatannya terbagi dalam dua gelombang.

"Dua gelombang, terbagi dalam 5 kloter," kata Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Balikpapan Hakimin, Senin (8/7).

Dari 5 kloter tersebut, satu kloter seluruhnya berisi jemaah haji Balikpapan, sementara 4 kloter lainnya tergabung bersama dengan calon jemaah daerah Kaltim dan 3 provinsi lainnya, yaitu Kalimantan Utara (Kaltara), Sulawesi Tengah (Sulteng) dan Sulawesi Utara (Sulut).

"Gelombang I, itu keberangakatan kloter I Balikpapan. Masuk asrama Embarkasi Balikpapan tanggal 18 Juli, berangkat tanggal 19 Juli. Jumlah calon jemaahnya 450 orang," jelasnya.

Sementara kloter kedua hingga kloter kelima, berangkat pada gelombang ke II.

Kloter kedua calon jemaah Balikpapan, masuk asrama haji tanggal 21 Juli. Berangkat tanggal 22 Juli. 
"Di kloter ini, jumlah calon jemaah Balikpapan 49 orang. Mereka tergabung dengan calon jemaah dari Samarinda, Kutai Kartanegara, Kutai Barat, Bontang, PPU," katanya.

Kloter ketiga, calon jemaah Balikpapan bergabung dengan calon jemaah haji asal Sulteng. Mereka berjumlah 18 orang. Masuk asrama tanggal 29 Juli dengan keberangkatan tanggal 30 Agustus.

"Kloter keempat, berjumlah 18 orang. Mereka tergabung dengan calon jemaah asal Sulut. Masuk asrama tanggal 1 Agustus, berangkat tanggal 2 Agustus," ujarnya.

Sementara kloter kelima, calon jemaah haji Balikpapan berjumlah 29 orang. Mereka tergabung dengan calon jemaah asal Kutai Barat, Kutai Timur, Bontang, Paser, PPU dan Kaltara. 
"Mereka masuk asrama 4 Agustus, berangkatnya 5 Agustus," tutur Hakimin.

Untuk diketahui, calon jemaah Balikpapan dan seluruh calon jemaah Kaltim berangkat dari asrama haji embarkasi Balikpapan. Tak hanya Kaltim, namun juga ada 3 daerah lainnya. Yaitu Kaltara, Sulteng dan Sulut.

137

KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR