Home Olahraga Ini Alasan PP PBVSI Belum Tentukan Pelatih Putra SEA Games

Ini Alasan PP PBVSI Belum Tentukan Pelatih Putra SEA Games

Jakarta, Gatra.com - Ketua Badan Tim Nasional (BTN) PP PBVSI, Loudry Maspaitella menjelaskan, belum ditentukannya kepala pelatih Timnas bola voli putra Indonesia proyeksi SEA Games 2019 dikarenakan proses yang masih dilakukan dengan federasi asal sang pelatih.

"Karena sejak awal kita ingin pelatih dari luar untuk putra di SEA Games nanti. Makanya prosesnya tidak sama seperti kalau kita ingin pelatih lokal. Kalau sampai saat ini belum ditentukan, bukan berarti kita belum mendapatkan pelatih, tapi karena proses negosiasi antara PP PBVSI dengan federasi bola voli di negara pelatih yang kita inginkan itu," kata Ketua Badan Tim Nasional (BTN) PP PBVSI, Loudry Maspaitella saat dihubungi Gatra.com, Sabtu (6/7).

Loudry sendiri belum mau membeberkan nama pelatih yang dimaksud. Hanya saja, ia menyebutkan bahwa pelatih yang dimaksud berasal dari Korea. "Yang pasti dari Korea. Tapi memang kita belum bisa menentukan apakah nanti dia mau menerima tawaran dari kami atau tidak, inilah yang masih dibicarakan oleh PP PBVSI dengan federasi bola voli di sana. Terutama soal gaji sesuai pengalaman pelatih yang dimaksud tersebut," ungkapnya. 

Baca Juga: Medan dan Batubara berbagi Emas Voli

Sebelumnya, PP PBVSI telah merilis 36 nama atlet yang dipanggil untuk menjalani pemusatan latihan nasional (pelatnas) proyeksi SEA Games 2019 yang akan dimulai dalam beberapa hari ke depan. "Ya pelatnas baru akan dimulai beberapa hari ke depan di Padepokan Voli Jenderal Polisi Kunarto, Sentul. Jadi jika ada di antara para atlet yang menjalani latihan Pra PON untuk daerah masing-masing, diwajibkan tetap harus datang pada hari pertama dimulainya pelatnas," tegasnya. 

Seluruh 36 atlet yang dipanggil tersebut merupakan 18 putra dan 18 putri. Namun siapa yang nantinya bakal diturunkan pada SEA Games 2019 di Manila, Filipina nanti, lanjut Loudry, akan disesuaikan dengan kebutuhan tim.

"Itu nantinya tergantung pelatih masing-masing. Kalau pelatih ingin menggunakan dua libero dalam satu tim, maka bisa 14-16 pemain yang berangkat ke Filipina. Tapi jika satu libero, kemungkinan hanya 12-14 pemain yang dibawa," katanya.

 

 

 

920